Akibat Longsor, Satu Orang Tewas Tertimbun di Kabupaten Solok

Selasa, 18 Februari 2020 | 15:37:40 WIB
longsor melanda Nagari Taruang-taruang, Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Selasa (18/2)

Iniriau.com - Seorang warga atas nama Hendri (38) dilaporkan meninggal dunia akibat tertimbun material longsor yang melanda Nagari Taruang-taruang, Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Selasa (18/2).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, Armen, menyebutkan saat ini korban sudah dievakuasi. “Iya, korban meninggal dunia, atas nama Hendri diakibatkan tertimbun material longsor. Jenazahnya sudah ditemukan dan dievakuasi,” ujarnya kepada Langkan.id, Selasa (18/2).

Tidak hanya itu, menurut Armen, longsor juga terjadi di Nagari Pianggu, Kecamatan IX Koto Sungai Lasi. Kejadian ini mengakibatkan jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Solok dan Sijunjung terputus.

Saat ini, kata Armen satu unit alat berat masih melakukan pembersihan material longsor, dan jalan lintas tersebut belum bisa diakses.

“Alat berat sudah bekerja di titik longsor yang terjadi di akses jalan lintas sumatera. Lalu lintas masih tertutup total,” ungkapnya.

Tidak hanya longsor, akibat tingginya intensitas hujan, Kabupaten Solok juga diterjang banjir akibat meluapnya aliran Sungai Batang Lembang.

BPBD mencatat, sejumlah daerah yang terdampak banjir, yaitu Nagari Muaro Panas, Salayo, Tanjung Bingkuang, dan Gauang.

“Air sudah mulai surut, awalnya setinggi satu meter. Wilayah yang terdampak memang lumayan, tapi empat nagari itu yang baru bisa kita jangkau,” jelasnya.

Sebelumnya, kata Armen, masyarakat di wilayah terdampak banjir sempat dievakuasi, begitupun barang berharga lainnya. Namun, saat ini, masyarakat sudah mulai kembali ke rumah masing-masing.

“Kami masih mendata per wilayah secara keseluruhan. Banjir sudah terjadi sejak Senin (17/2). Mengakibatkan lima hektar sawah milik masyarakat terdampak, pagi ini banjir susulan, terendam lagi,” katanya.**

Sumber : Kumparan
 

Terkini