Iniriau.com, Sawahlunto - Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka 011 Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, menggelar kegiatan Jelajah Kota Pusaka Bersejarah ke XI pada Minggu 23 Maret 2020.
Diawali dengan Doa bersama untuk para korban Saudara Saudara kita di SMPN 1 Sleman..Wakil Walikota Sawahlunto Kak Zohirin Sayuti membuka secara resmi kegiatan Jelajah Kota Pusaka Bersejarah XI dalam rangka peringatan Hari Pandu Finia ke 163.
Sekretaris Kwarcab Sawahlunto, Ritu Karianto di Sawahlunto, Minggu , menyatakan kegiatan tahunan yang sudah sebelas kali, kegiatan ini diikuti pramuka Penggalang dan Penegak dari pangkalan gugus depan di Sawahlunto. Kegiatan ini akan diikuti 360 pramuka yang terdiri dari 26 regu penggalang dan 14 Sangga Pramuka Penegak .
Kegiatan ini dimulai dari halaman gedung PT. Bukit Asam Unit Pertambangan Ombilin , acara ini bersifat penjelajahan kota pariwisata Kota Tua Sawahlunto dengan metode lomba. Mereka akan melintasi destinasi wisata dan beberapa objek museum serta melakukan pengamatan di setiap objek yang ada di kawasan kota lama, dengan terlebih dahulu memecahkan isyarat,morse, sandi dan tanda jejak pertanyaan yang diberikan di setiap pos. Juga dilakukan aksi kebersihan di kawasan kota lama yang terdiri dari museum Gudang Ransum, Lubang Mbah Suro dan museum Kereta Api, Masjid Nurul Islam, museum Alata musik dan museum tambang ombilin dan finis di lapangan Segita Ombilin.
Ia berharap dengan kegiatan ini semakin tinggi rasa untuk pelestarikan alam serta lingkungan, terlebih di kawasan kota tua dalam kekompakan beregu serta dinamika kelompok. Dengan kegiatan ini juga para perserta lebih mengenal dekat, dan punya andil dalam melestarikan pusaka dan kota tua.
Kegiatan jelajah kota pusaka sawah lunto ini ditutup oleh Kepala Dinas Pendidikan, Asril,M.pd. sekaligus pengumuman pemenang lomba jelajah kota pusaka Sawahlunto yang diikuti 26 regu penggalang dan 14 sangga pramuka penengak. **