Pekanbaru, iniriau.com - Pengurus Daerah Kerukunan Bubuhan Banjar (PD-KBB) Kota Pekanbaru masa bakti 2015-2020 yang dipimpin H Zainal Arifin telah berakhir.
Namun mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau ini, kembali dipercaya memimpin PD KBB Pekanbaru, namun dengan status Pelaksana Tugas (Plt). Selain Zainal, sejumlah pengurus Pengurus Wilayah KBB Riau ditunjuk dalam struktur sementara PD KBB Pekanbaru, sebelum digelarnya Musyawarah Daerah (Musda) KBB di kota bertuah tersebut.
"Zainal Arifin selain mantan Ketua PD KBB Pekanbaru, juga tercatat dipengurusan wilayah sebagai Bendahara KBB Riau. Kebetulan kita tunjuk sebagai Plt PD KBB Pekanbaru, bersama sejumlah pengurus yang ada di KBB Riau lainnya," kata Ketua Umum PW KBB Riau, H Syamsuddin Uti, Senin (14/12/20).
Selain untuk mengisi kekosongan struktur organisasi, penunjukan kembali nama Zainal Arifin, juga diamanahkan untuk menggelar Musda PD KBB Pekanbaru ke-2, yang belum sempat terlaksana.
Musda PD KBB Pekanbaru diharapkan segera dilakukan, untuk menghasilkan kepengurusan definitif, sebelum akhir tahun ini. Hanya saja, siapa dan bagaimana prosesnya, Tutuha Banjar yang juga Wakil Bupati Indragiri Hilir ini menyerahkan sepenuhnya, sesuai dengan mekanisme berlaku.
"Siapa yang dipilih menjadi Ketua PD KBB Kota Pekanbaru masa Bakti 2020-2025, kita serahkan sepenuhnya dengan mekanisme Musda itu," ujar SU, sapaan akrabnya.
Sementara Sekretaris Umum PW KBB Riau Indrawansyah Syarkowi, menjelaskan penunjukan Plt dan struktur sementara PD KBB Pekanbaru itu, agar ada yang bertanggung jawab untuk menyelenggarakan Musda.
Ada pun hal-hal yang perlu dilakukan Plt segera menginventarisasi Bubuhan Banjar disetiap Kecamatan se-Kota Pekanbaru untuk ditugaskan menjadi Pengurus Cabang KBB Kecamatan.
Hal itu menurut Indrawansyah, penting dilakukan, karena hingga saat ini belum ada dibentuk Pengurus Kecamatan (PK). "Selama lima tahun ini jadi pembentukan pengurus kecamatan ini menjadi beban Pelaksana Tugas. Tapi saya yakin dan percaya dengan kapasitas bang Zainal, beliau mampu melaksanakan Musda KBB Kota Pekanbaru sekaligus mengawal proses peralihan Kepemimpinan di PD KBB Kota Pekanbaru," papar Indrawansyah.
Hal lain yang perlu dilakukan, yakni konsolidasi terhadap pelaksana tugas yang ditunjuk dan kepengurusan yang demosioner untuk bersinergi menyuseskan perhelatan Musda KBB Kota Pekanbaru ke-2 Tahun 2020," pungkas Indrawansyah lagi.**