Heboh Dugaan Pelecehan Mahasiswi, Rektor UNRI Bentuk Tim Pencari Fakta,

Sabtu, 06 November 2021 | 10:09:25 WIB
Ilustrasi-internet

iniriau.com, PEKANBARU-Terkait dugaan pelecehan salah satu mahasiswinya, membuat  Rektor Universitas Riau, Prof Aras Mulyadi angkat bicara. Rektor memastikan telah membentuk tim untuk mengusut kasus tersebut.

" Kami telah membentuk Tim Pencari Fakta Mereka yang akan menindaklanjuti peristiwa sesuai dengan ketentuan UU yang berlaku, dengan tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah," ungkap Aras Jumat (5/11/2021).

Tim yang  nantinya mencari kebenaran materiil dan formil terkait dengan testimoni yang beredar dalam video tersebut. Tentu dengan mengedepankan prinsip dan nilai keadilan berdasarkan fakta-fakta yang dihimpun terlebih dahulu melalui mekanisme kelembagaan dan prosedur administratif yang berlaku.Selain itu,  Aras juga memastikan pihaknya akan memberikan perlindungan terhadap korban. 

"Sesuai Permen Ristekdikti Nomor 30 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di lingkungan Perguruan Tinggi, kita juga akan memberikan perlindungan pada korban." jelas Aras.

Sebelumnya Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Riau, Syafri Harto, membantah video viral yang menuding ia melakukan pelecehan terhadap seorang mahasiswinya tersebut. Dalam video tersebut, mahasiswi tersebut mengaku telah menjadi korban tindak asusila Dekan saat bimbingan proposal skripsi, Rabu (27/10/2021) sekitar pukul 12.30 WIB di ruang kerja Dekan. Namun Syafri menyebutkan, kalau pengakuan mahasiswi tersebut fitnah keji.**
 

 

Terkini