iniriau.com, PEKANBARU- Setiap hujan dengan intensitas tinggi menguyur kota Pekanbaru, sejumlah ruas jalan dan pemukiman warga digenangi air.
Bahkan hal ini tidak ditampikKepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution. Kepala Dinas PUPR ini mengatakan penyebab genangan di ruas jalan di Pekanbaru akibat drainase tidak berfungsi dengan baik. Sehingga saat hujan turun air melimpah ke jalan dan mengakibatkan banjir. Untuk itu, indra mengaku Dinas PUPR Pekanbaru terus melakukan Operasi dan Pemeliharaan (OP), sebagai upaya mengatasi banjir.
"Salah satu yang kita lakukan untuk mengatasi banjir, dengan melakukan operasi dan pemeliharaan. Yaitu dengan membersihkan drainase dan anak sungai." Ujar Indra Minggu (13/12).
Tim dari Dinas PUPR Kota Pekanbaru rutin melakukan OP menggunakan alat dan secara manual. Sebanyak empat unit alat berat disiagakan untuk melakukan OP mencegah banjir di sepanjang anak sungai. Tidak hanya anak sungai, alat berat juga mengeruk sejumlah drainase besar di wilayah yang rawan banjir.
"Kita memiliki 15 tim pasukan kuning yang melakukan OP secara manual. Mereka dibagi dua tim, yaitu di Sumber Daya Air dan Bina Marga. Tugasnya yaitu menyasar titik masalah drainase di pinggiran jalan dan alian sungai." Imbuh Indra.
Indra mengaku, penanganan banjir tahun ini hanya mengandalkan kegiatan rutin saja. Namun Tahun depan pihaknya sudah menganggarkan perbaikan sejumlah drainase. Mereka memperbaiki drainase yang rusak berat di sejumlah kecamatan.
"Rencannya perbaikan drainase dilakukan di Kecamatan Tuah Madani, Bina Widya, Sail dan Tenayan Raya," tutupnya.