Keuangan Seret, Sejumlah Proyek Pemko Pekanbaru Tunda Bayar

Senin, 09 Desember 2024 | 12:23:33 WIB
Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat (foto: istimewa)

iniriau.com, PEKANBARU - Keuangan Pemko Pekanbaru tampaknya saat ini tidak stabil. Bahkan sejumlah kegiatan baik fisik maupun non fisik terancam tunda bayar.

Bahkan hal tersebut tidak ditampik Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Roni Rakhmat. Ia mengaku akan terjadi penundaan pembayaran untuk beberapa kegiatan tahun ini. Roni juga mengaku sudah menelaah kondisi keuangan yang tersisa saat ini, dan melakukan rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkot Pekanbaru. 

"Kami telah memastikan bahwa akan terjadi penundaan pembayaran untuk beberapa kegiatan. Terutama yang bersifat fisik dan melibatkan pihak ketiga. Namun, angka pastinya belum bisa kami sampaikan karena masih dalam proses evaluasi keuangan," kata Roni Rakhmat, Senin (9/12). 

Walaupun demikian, Roni menegaskan bahwa kewajiban yang menyangkut kemaslahatan masyarakat akan tetap diprioritaskan. Pemko tetap akan membayar honor ketua RT-RW, gaji ASN, THL, dan tunjangan. 

Ia menambahkan bahwa penundaan pembayaran hanya akan berlaku untuk pekerjaan besar yang melibatkan pihak ketiga. Namun, Roni pastikan kewajiban-kewajiban utama tetap terpenuhi.

Keputusan ini diambil untuk memastikan bahwa prioritas utama Pemko Pekanbaru tetap terjaga. Prioritas ini terutama dalam memenuhi kewajiban kepada masyarakat dan pegawai negeri sipil. 

Dari informasi yang dihimpun, jumlah tunda bayar tahun ini mencapai ratusan miliar rupiah. Apalagi honor, insentif, TPP pegawai, serta operasional kantor dikabarkan belum terbayarkan. Terakhir, Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) berhenti beroperasi sejak akhir minggu kemarin akibat tunggakan BBM ke SPBU capai Rp630 juta.**

 

Tags

Terkini