Senator Azhari Cage Kecam Pengeroyokan WNI di Malaysia, Desak Kemenlu Bertindak Tegas

Senin, 04 Agustus 2025 | 12:14:32 WIB
Senator DPD RI asal Aceh, Azhari Cage SIP (foto: istimewa)

iniriau.com, JAKARTA — Senator DPD RI asal Aceh, Azhari Cage SIP, mengutuk keras aksi pengeroyokan terhadap Syahrul Ramadhan (34), warga Aceh Tamiang, yang tewas setelah dianiaya secara brutal di Penang, Malaysia.

“Kejadian ini sangat memalukan bagi hukum dan kemanusiaan. Korban diduga dikeroyok hingga tewas, bahkan dalam video yang beredar, oknum polisi Malaysia juga tampak terlibat,” tegas Azhari, Minggu malam (3/8/2025).

Azhari mendesak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia untuk segera mengambil langkah hukum dan diplomatik agar pelaku diadili secara transparan.

“Kita tidak boleh membiarkan warga negara Indonesia diperlakukan secara barbar di negara orang. Pemerintah harus bertindak tegas menuntut keadilan bagi almarhum,” ujarnya.

Azhari juga mengungkapkan bahwa masyarakat Aceh di Malaysia telah menyampaikan surat keberatan resmi kepada Pemerintah Malaysia. Ia menilai, proses hukum seharusnya ditempuh secara beradab, bukan dengan main hakim sendiri hingga merenggut nyawa.

“Kalaupun almarhum melakukan kesalahan, proses hukum adalah jalan satu-satunya. Bukan dengan pengeroyokan yang menghilangkan nyawa,” tandasnya.

Ia menegaskan, pemerintah Indonesia harus bersikap keras demi melindungi martabat dan keselamatan warga negara di luar negeri.

“Ini menyangkut nyawa manusia. Saya minta Kemenlu dan KBRI jangan lunak. Keadilan harus ditegakkan,” pungkas Azhari.

Sebagai bentuk empati, Azhari juga mendoakan agar almarhum diampuni segala dosanya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.**

Tags

Terkini