Iniriau.com - Polisi sudah menemukan bagian tubuh mayat Budi Hartanto (28), warga Mojoroto Kota Kediri yang tewas dimutilasi dan jasadnya disimpan di koper. Bagian tubuh korban ditemukan tersangkut di akar bambu yang berada di aliran sungai.
"Sekitar jam 09.00 WIB sekitar akar bambu yang ada di aliran sungai. Kepala Budi ditemukan Jatanras Polda Jatim, Reskrim Polres Kediri dan Polsek Kras Kediri. DAM Mojosari Kras Kediri ternyata menjadi lokasi pembuangan kepala Budi Hartono," kata Kapolsek Kras Kediri, AKP Ridwan, saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (12/4).
Pencarian di aliran sungai sudah dilakukan sejak dini hari. Tepatnya mulai pukul 03.00 Wib di sekitar DAM Mojosari. Karena pencarian belum membuahkan hasil, polisi memperluas pencarian seluas 2 KM dari DAM Mojosari dan menyisir sungai perbatasan Desa Bleber dengan Desa Karangtalun Kras Kediri.
Saat ini potongan bagian tubuh itu sudah dibawa ke RS Bhayangkara Kota Kediri.
Terkait kasus ini, polisi sudah mengamankan dua orang pelaku berinisial AP dan AJ. AP ditangkap di Jakarta sedangan AJ ditangkap di Kediri. Motif pembunuhan sedang didalami.
Sebelumnya, jenazah Budi Hartanto ditemukan dalam koper di bawah jembatan Desa Karang Gondang, Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu 3 April 2019 lalu. Jenazah ditemukan tanpa kepala. Budi Hartanto adalah seorang guru honorer, warga Jalan Tamansari, Kelurahan Tamanan Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. (merdeka)