Terciduk, Pelajar Putih Abu-abu Ikut Aksi Demo Mahasiswa di DPRD Riau

Kamis, 26 September 2019 | 17:49:09 WIB
Tampak pelajar putih abu-abu dalam aksi demo mahasiswa UIR.

Iniriau.com, PEKANBARU - Jika aksi demo mahasiswa di Jakarta telah disusupi sejumlah pelajar berseragam putih abu-abu, hal yang sama juga terjadi di Riau. Sejumlah pelajar tingkat SMA sederajat terciduk ikut aksi demo mahasiswa Universitas Islam Riau di gedung DPRD Riau pada Kamis (26/9/2019) sore. 

Ratusan massa aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa UIR, melakukan aksi demonstrasi di gedung wakil rakyat DPRD Riau. Dalam aksinya kali ini, massa aksi menuntut anggota DPRD Riau untuk menyampaikan penolakan terhadap RUU KPK yang diajukan oleh DPR RI. 

Dengan pengawalan ketat pihak kepolisian, aksi unjuk rasa yang digelar tersebut sempat memanas ketika kerumunan massa memaksa masuk ke dalam gedung DPRD Riau. Bahkan di antara massa aksi tersebut, terlihat kehadiran sejumlah pelajar berseragam putih abu-abu berada di lokasi unjuk rasa. 

Salah seorang penonton demo yang juga merupakan siswi di SMK Penerbangan Pekanbaru, Sindi mengaku, baru pertama kali melihat secara langsung aksi demo yang dilakukan kalangan mahasiswa. Kehadirannya di lokasi demonstrasi hanya sekedar untuk melihat, karena memang tidak diperbolehkan ikut oleh pihak sekolah. 

"Cuma sekedar lihat aja, karena baru kali ini lihat demo mahasiswa. Lagian, kami dilarang pihak sekolah untuk ikut aksi demo. Ini tadi kebetulan lewat dengan kakak dan abang sepupu, jadi brenti bentar lihat demo. Lihat jauh aja nyo kak, soalnya takut juga kalau lihat dari dekat," ungkap Sindi kepada Iniriau.com, Kamis (26/9) sore. 

Ketua Sementara DPRD Pekanbaru, Hamdani mengatakan, bahwa aksi semo yang dilakukan oleh kalangan mahasiswa dan pelajar yang ada di Pekanbaru, merupakan sebuah bentuk kebebasan dalam mengekspresikan diri dan menyampaikan pendapat. Asalkan, demo yang dilakukan damai dan tidak anarkis serta tidak mengakibatkan bentrok dengan aparat kepolisian. 

"Kalau saya, sah-sah saja mereka ikut demo. Dari pada mereka ikut tawuran, mending ikut demo, kan bisa menyampaikan suara rakyat. Pasalnya, hal tersebut merupakan bentuk kebebasan pelajar, dalam menyampaikan kebebasan berpendapat. Tapi demonya juga jangan asal-asalan atau sekedar ikut-ikutan, mereka harus mengetahui masalah yang terjadi," tegas Hamdani. 

Diduga, kehadiran pelajar putih abu-abu di lokasi demo merupakan bentuk solidaritas yang didapatkan melalui pesan berantai dari media sosial. Bahkan kehadiran mereka, tidak lebih hanya sebatas sebagai penonton biasa seperti warga lainnya. **


 

Terkini