Komisi IV Tinjau Pembangunan Islamic Center Pekanbaru, Hasilnya Mengecewakan

Rabu, 03 Maret 2021 | 21:45:51 WIB

Iniriau.com, PEKANBARU - Komisi IV DPRD Pekanbaru meninjau perkembangan pembangunan gedung Islamic Center yang ada di Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Rabu (03/03). Raut wajah kecewa terlihat jelas dari para wakil rakyat, karena pembangunan Islamic Center terkesan asal-asalan dan tidak profesional.

Rombongan Komisi IV yang dipimpin oleh Sigit Yuwono, langsung memasuki gedung Islamic Center dengan didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Pekanbaru - Indra Pomi dan Sekretaris PUPR Pekanbaru - Edward Riansyah. Mereka berkeliling, sembari melihat setiap sudut bangunan yang masih dalam tahap pengerjaan.  

"Tahun 2021 ini dianggarkan kembali Rp 39 miliar, mudah-mudahan tahun 2021 ini bisa selesai 100 persen," ungkap Sigit Yuwono kepada Iniriau.com, Rabu (03/03).

Sigit tak menampik, bahwa kontraktor sebelumnya yang mengerjakan Islamic Center bukanlah kontraktor yang profesional. Hal tersebut dapat terlihat dari beberapa pondasi bangunan yang tidak lurus, serta para pekerja yang tidak dilengkapi dengan alat pengaman.

"Mudah-mudahan kontraktor pemenang lelang di tahun 2021 ini profesional dan selesai dengan hasil yang memuaskan," jelasnya.

Sementara itu anggota Komisi IV lainnya, Roni Pasla mengatakan, pengerjaan Islamic Center sendiri sudah mencapai 70 persen. Roni juga mengatakan dalam pengerjaan tahap kedua juga banyak kekurangan, dia mengungkapkan hasil kinerja dari kontraktor juga mengecewakan.

"Kita menghabiskan hampir Rp 30miliar, ternyata hasilnya kurang memuaskan," bebernya.

Sementara itu Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Indra Pomi menjelaskan, pembangunan Islamic Center ini sendiri diperkirakan akan menyerap anggaran sebesar Rp 100 miliar. Pada tahap pertama dan kedua pembangunan memakan anggaran sebesar Rp 30 miliar, sementara untuk tahap ketiga menyerap anggaran Rp 39 miliar.

"Kalau dari sisi penganggaran sudah 60 persen, untuk pengerjaan sudah 70 persen karena diluar pembangunan islamic ada pembangunan turap dan landscape. Target siap akhir 2021," tegas Pomi.

Pengerjaan pokok di tahun 2021 ini sendiri, Pomi menjelaskan antara lain sound sistem, bagian luar masjid serta ornamen dalam masjid dan beberapa finishing bangunan lainnya. (Adv)

Terkini