Iniriau.com, Pekanbaru - Dua tahun sudah anggaran bantuan rumah ibadah di Riau nihil. Pada hal salah satu visi misi Provinsi Riau, ingin menjadikan Riau masyarakat yang agamis.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Riau Zulkifli Syukur, mengakui dua tahun terakhir, bantuan yang diperuntukan untuk rumah ibadah, masih belum dianggarkan.
"Belum ada (dianggarkan) memang. Ya, sudah dua tahun," kata Zulkifli, Selasa (16/3/21).
Menurutnya, rasionalisasi anggaran ditambah persoalan pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia termasuk Riau sejak tahun lalu, adalah jawabannya. Kondisi itu menyebabkan, Pemprov Riau harus memilah, mana prioritas anggaran yang dilaksanakan.
Bantuan yang diperuntukan untuk rumah ibadah yang biasanya dianggarkan setiap tahunnya, terpaksa dirasionalisasi. Hal ini, pilihan yang mau tidak mau harus dilakukan.
"Persolannya karena anggaran, masalah pandemi Covid-19 juga," ujar Zulkifli.
Meski begitu, mantan Sekretaris Dinas Twnaga Kerja dan Transmigrasi Riau ini belum bisa menjamin sepenuhnya bantuan untuk rumah ibadah itu akan kembali dianggarkan tahun depan.
Karena menurutnya, dianggarkan atau tidak, sepenuhnya tergantung pembahasan Tim Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Riau.
"Silahkan coba tanya Bappeda juga. Semuanya tergantung Banggar dan TAPD," papar Zulkifli.**