Iniriau.com, PEKANBARU - Tuntutan agar SH, dosen yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya mendapat agar mendapat hukuman setimpal terus disuarakan.
Poster bertuliskan “dekan mesum jadi tersangka," terpasang di beberapa halte bus trans metro di Pekanbaru.
Menurut Korps Mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional atau Komahi Universitas Riau, poster berbau hujatan terhadap dekan Fisip UNRI di fasilitas umum tersebut merupakan wujud kekecewaan masyarakat tergadap oknum pendidik yang melakukan pelecehan di kampus. Apa lagi meski sudah berstatus tersangka, SH belum ditahan dan hanya dikenai wajib lapor.
Poster bertuliskan yang mengarah pada tersangka SH tersebut ditemukan di halte bus Trans Metro Jalan Soebrantas.
Selain itu poster yang dipasang di halte juga mengkritisi Rektor UNRI yang tidak juga menonaktifkan SH. Itu tercermin dari salah satu poster bertuliskan “Dekan mesum jadi tersangka, “sikap diam rektor jadi tanda tanya”.
Selain bentuk kekecewaan, tulisan-tulisan tersebut diduga juga sebagai bentuk kekhawatiran mahasiswa Universitas Riau bahwa sudah tidak ada lagi keadilan di kampus.**