iniriau.com,PEKANBARU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) cek pelayanan dan tempat ruang poli di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Jalan Diponegoro, Pekabaru.
Kunjungan diluar agenda yang sudah dijadwalkan sebelumnya itu, membuat petugas medis kelabakan. Kehadiran orang nomor satu di Indonesia di rumah sakit berplat merah milik Provinsi Riau ini, disambut Wakil Direktur Medik RSUD Arifin Achmad, Zulkifli S.Kep, MH.
Selama di RSUD, Jokowi langsung menuju tempat pendaftaran dan pelayanan antrian para pasien. Jokowi sempat berbincang-bincang dengan pasien yang sedang menunggu di kursi antrian.
Kemudian Jokowi juga meninjau poli perawatan gigi, bahkan sempat juga mendampingi salah satu pasien. Kemudian poli perawatan anak, poli jantung. Selain itu, juga sempat mendapatkan penjelasan soal tempat pelayanan bedah kanker dan jantung yang dimiliki RSUD Arifin Achmad.
Dimana saat kunjunggan itu, Jokowi melihat ada pasien kepalanya ditutup kepalanya. Wadir kemudian menjelaskan bahwa ini pelayanan kanker dan pelayanan kesehatan untuk kemotrapi.
"Intinya tak ada kendala, baliau juga merespon positif pelayanan kita lakukan. Pak Presien juga sempat berbincang dengan pasien. Alhamdulillah, semua lancar," kata Wadir Medik RSUD Arifin Achmad, Rabu (4/1/23).
Terkait bedah jantung dan kanker, Wadir Zulkipli memberi penjelasan bahwa, RSUD Arifin Achmad menjadi rujukan bagi 12 kabupaten kota di Riau. Fasilitas kesehatan untuk kanker dan jantung, disuport langsung oleh pusat, dalam hal ini Kementerian Kesehatan.
"Untuk kanker dan jantunt, kita juga disuport Kemenkes. Kira punya peralatan radio trapi. peerawatan jantung. Saya sampaikan bahwa kita di RSUD Arifin Achmad sudah mandiri dalam hal operasi. Walay pun masih didampingi oleh doktHarapan Kita Harapan Kita," papar Zulkifli.
Sementara Direktur RSUD Arifin Achmad sendiri tidak ada terlihat selama kunjungan Presiden Jokowi di rumah sakit.**