iniriau.com, ROHUL - Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti, hadiri Festival Gondang Barogong di depan Kantor Desa Rambah Hilir Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kamis (2/5/2024).
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Rohul Indra Gunawan, Kaban Bappeda Yusmar, Sekretaris Diskominfo Agus Salim, perwakilan Dinas Provinsi Riau, Ketua LKH Rambah, serta petinggi adat lainnya.
Kegiatan tersebut diawali dengan pembukaan yang diresmikan oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti. Acara ini diikuti oleh 11 peserta lomba dari berbagai kecamatan di Rohul yang menunjukkan antusiasme dan dukungan yang kuat dalam menjaga warisan budaya melayu.
Dalam sambutannya, Syafaruddin Poti meminta agar Festival Gondang Barogong ini dapat meningkatkan budaya melayu. Ia mengatakan, budaya Gondang Barogong ini telah menjadi budaya yang tak terpisahkan dari musim tanam, pesta pernikahan, dan penyambutan tamu.
"Saya berharap budaya Gondang Barogong ini dapat meningkatkan budaya yang ada di Rohul. Hal ini karena banyaknya makna dan ajaran dalam setiap pertunjukannya. Dan saya juga berharap kepada generasi muda untuk melanjutkan budaya ini agar tradisi ini terus berlanjut dan tidak akan lekang oleh zaman dan selalu menjadi ciri khas masyarakat melayu Rohul," ujar Poti.
Sementara Wakil Bupati Rohul H Indra Gunawan menyambut baik dan mendukung pelaksanaan Festival Gondang Barogong Kabupaten Rohul. Acara yang diselenggarakan Lembaga Kerapatan Adat (LKA) Kecamatan Rambah Hilir bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Provinsi Riau dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rohul ini yang dipusatkan di Aula Kantor Desa Rambah Hilir.
‘’Saya menyambut baik kegiatan ini. Ke depan Festival Gondang Barogong ini, dijadikan event tahunan Kabupaten Rohul yang pelaksanaan lebih meriah lagi tingkat Kabupaten Rohul,’’ ujar Wakil Bupati Rohul.
Menurut Indra, melalui Festival Gondang Barogong ini, salah satu upaya dalam melestarikan budaya yang ada di Negeri Seribu Suluk. Disamping mengenalkan kepada generasi muda dan penerus Rohul, sehingga menambah minat untuk meneruskan kesenian Gondang Barogong khas Melayu Rohul. Bentuk alat musik Gondang Barogong, berupa Celempong enam buah, Gondang dua buah dan Gong satu buah.
‘’Kesenian Gondang Barogong ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat melayu Rohul pada saat pesta pernikahan, penyambutan tamu dan silat. Secara sosial dan budaya, kesenian Gondang Barogong harus dilestarikan. Karena banyak makna dan ajaran dalam setiap pertunjukan Gondang Barogong itu sendiri,’’ tutupnya.(ADV)