Akses Terputus! Jembatan Horas Ambruk, Kendaraan Dialihkan ke Rohil

Senin, 03 Maret 2025 | 05:50:16 WIB
jalan alternatif yang menghubungkan Ujung Batu dan Pasir Pengaraian putus sejak Jumat 29 Februari 2025 (foto: istimewa)

iniriau.com, ROHUL  – Akses jalan alternatif yang menghubungkan Ujung Batu dan Pasir Pengaraian mengalami gangguan serius sejak Jumat (28/2/2025) pagi. Jembatan Horas di Kelurahan Kota Lama, Kecamatan Kunto Darussalam, terputus akibat tergerus derasnya arus Sungai Rokan. Dampaknya, kendaraan berat pengangkut sembako, sayur-mayur, hingga bahan bangunan terpaksa mencari jalur lain, menyebabkan kemacetan dan keterlambatan distribusi logistik.

Jembatan Horas merupakan jalur penting yang menghubungkan Simpang Ngaso-Kota Lama, Simpang Tiga Kubu Padang, Jalan Poros PT Ekadura, hingga Jalan Poros PT SAI Km 6 Ujung Batu. Putusnya jalur ini memaksa pemerintah daerah mengalihkan lalu lintas kendaraan roda empat dan enam ke rute Simpang Manggala Jonson, Pujud (Rokan Hilir) – Tambusai Utara – Km 11 Mahato – Rantau Kasai – Simpang Tiga LKA Tambusai – Simpang Kumu – Pasir Pengaraian.

Kondisi ini diperparah dengan kerusakan Jembatan Sei Rokan di Kecamatan Ujung Batu, yang mengalami kemiringan akibat hantaman banjir sebelumnya. Untuk sementara, jembatan ini hanya boleh dilalui kendaraan pribadi dan roda dua dengan sistem buka-tutup satu arah.

Dinas Perhubungan: “Kami Imbau Pengguna Jalan Mematuhi Pengalihan Arus”

Pelaksana tugas (Plt) Kadis Perhubungan Rokan Hulu, Minarli Ismail, mengonfirmasi pengalihan arus lalu lintas bagi kendaraan berat dan bermuatan.

“Kondisi ini terjadi karena jalan alternatif dari Pasir Pengaraian menuju Ujung Batu terputus akibat Jembatan Horas yang tergerus air. Kami imbau pengendara roda empat dan roda enam yang mengangkut sembako, bahan bangunan, dan lainnya agar menggunakan jalur alternatif lewat Pujud Rokan Hilir,” ujar Minarli kepada media, Minggu (2/3).

Minarli menambahkan, kendaraan pribadi tanpa muatan dan roda dua masih diperbolehkan melewati Jembatan Sei Rokan dengan sistem buka-tutup satu arah, tetapi tetap harus berhati-hati mengingat kondisi jembatan yang miring.

Sementara itu, Dinas PUPR Rokan Hulu tengah melakukan perbaikan darurat pada Jembatan Horas agar akses jalan bisa segera kembali normal.

“Kami mohon pengertian masyarakat untuk bersabar dan mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku. Keselamatan kita bersama adalah yang utama,” imbau Minarli.

Masyarakat dan pengguna jalan berharap perbaikan dapat selesai secepatnya agar distribusi logistik tidak terus terganggu.**

 

Tags

Terkini