Wapres Gibran dan Ketua DPD RI Tinjau Pengerukan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu

Selasa, 27 Mei 2025 | 18:33:44 WIB
Sultan B. Najamudin bersama Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung proses pengerukan Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu (foto: istimewa)

iniriau.com, Bengkulu – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B. Najamudin bersama Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung proses pengerukan Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu, pada Selasa (27/5). Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap persoalan infrastruktur dan dampak bencana alam di Provinsi Bengkulu.

Keduanya tiba di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu pukul 14.40 WIB dan langsung melanjutkan perjalanan menuju pelabuhan. Di lokasi, mereka meninjau langsung kondisi pelabuhan dan antrean kendaraan yang terjadi akibat kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Kami sangat prihatin atas bencana alam dan persoalan sosial yang tengah dihadapi masyarakat Bengkulu. Hari ini kami bersama Mas Wapres membahas secara khusus penanganan korban gempa bumi serta pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai yang telah mengganggu aktivitas ekonomi," ujar Sultan kepada awak media.

Menurut Sultan, pendangkalan pelabuhan telah menyebabkan keterlambatan distribusi logistik, termasuk BBM, yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Ia menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan memastikan pengerukan segera diselesaikan.

"Dalam kondisi seperti ini, kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang. Pemerintah sedang menyiapkan langkah-langkah konkret agar pasokan BBM segera kembali normal," tambahnya.

Setelah mengikuti rapat terbatas bersama Gubernur Bengkulu dan unsur Forkopimda di atas Kapal Bunga Rafflesia milik PT Pelindo II, Sultan dan Wapres Gibran meninjau antrean kendaraan secara langsung.

Sultan juga memastikan bahwa DPD RI akan terus memantau proses perbaikan pelabuhan dan penanganan dampak gempa bumi di Bengkulu.

"Insya Allah, malam ini kami juga akan mengunjungi posko pengungsian untuk melihat langsung kondisi korban gempa," pungkasnya.**

 

Tags

Terkini