BMKG: Riau Berpotensi Diguyur Hujan Lebat Disertai Petir, Warga Diminta Atur Aktivitas Luar

Senin, 23 Juni 2025 | 10:31:44 WIB
Ilustrasi -net

iniriau.com, PEKANBARU – Cuaca di Provinsi Riau pada Senin, 23 Juni 2025, diperkirakan tidak bersahabat. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap potensi hujan deras yang dapat disertai kilat dan angin kencang, khususnya pada sore hingga malam hari.

Menurut prakiraan BMKG, cuaca sejak pagi hingga malam akan didominasi oleh kondisi berawan dan hujan di sejumlah wilayah. Sejak pagi, hujan ringan hingga sedang sudah turun di beberapa daerah seperti Kampar, Siak, Pelalawan, Bengkalis, Meranti, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Indragiri Hilir, hingga Dumai.

“Beberapa wilayah masih berpotensi diguyur hujan pada siang dan malam hari. Kami mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai perubahan cuaca yang bisa terjadi cukup cepat,” ujar Yudhistira M., prakirawan BMKG Pekanbaru.

Wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan antara lain Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan, Indragiri Hulu, dan Indragiri Hilir, di mana hujan sedang hingga lebat berpeluang turun disertai sambaran petir dan angin kencang pada sore dan malam.

Sementara itu, pada dini hari, kondisi cuaca relatif lebih tenang dengan dominasi langit berawan dan tanpa potensi hujan berarti. Suhu udara Riau berada dalam rentang 23.0–33.0°C, kelembapan 50–98%, dengan angin bertiup dari tenggara ke barat daya berkekuatan 10–30 km/jam.

Untuk wilayah perairan, tinggi gelombang laut masih dalam kategori rendah, yakni antara 0.5–1.25 meter. Namun, masyarakat pesisir tetap diimbau berhati-hati terhadap perubahan cuaca mendadak.

Dari sisi sebaran titik panas di Sumatera, BMKG mencatat ada 22 titik pada pukul 23.00 WIB. Rinciannya antara lain di Bengkulu (4 titik), Jambi (2), Sumatera Barat (5), Sumatera Selatan (1), Sumatera Utara (8), dan Kepulauan Riau (2). Provinsi Riau sendiri terpantau nihil hotspot.

“Cuaca bisa berubah dalam hitungan menit. Kami mengimbau masyarakat agar tidak berteduh di bawah pohon saat hujan petir dan mempertimbangkan ulang aktivitas luar ruangan pada sore hingga malam hari,” pesan Yudhistira.**
 

Tags

Terkini