Riau Catat 9 Titik Panas, BMKG Ingatkan Ancaman Cuaca Ekstrem

Rabu, 02 Juli 2025 | 09:05:04 WIB
Ilustrasi -net

iniriau.com, PEKANBARU — Cuaca di Provinsi Riau pada Rabu (2/7/2025) diprediksi cerah hingga berawan dari pagi hingga sore hari. Namun, di balik langit yang terlihat tenang, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada. Sebanyak 9 titik panas terdeteksi di wilayah ini, dengan potensi hujan deras disertai petir dan angin kencang pada malam harinya.

Menurut keterangan dari BMKG Stasiun Pekanbaru, Kabupaten Bengkalis menjadi daerah dengan jumlah titik panas terbanyak, yakni empat titik. Disusul masing-masing satu titik di Kota Dumai, Rokan Hulu, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, dan Kepulauan Meranti.

“Beberapa hotspot, khususnya di Indragiri Hulu dan Kepulauan Meranti, menunjukkan tingkat kepercayaan (confidence) sedang,” jelas Deby C., Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru.

Secara keseluruhan, Pulau Sumatera mencatat 195 titik panas, dengan Sumatera Utara menempati peringkat pertama (67 titik), disusul Aceh (55 titik). Riau berada di posisi kelima.

Meski pagi hingga sore hari cuaca cenderung cerah, hujan ringan telah terpantau di beberapa daerah seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Indragiri Hilir, dan Dumai. Pada malam hari, potensi hujan meningkat di sejumlah kabupaten/kota, seperti Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan Pekanbaru.

BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, terutama di Rokan Hilir, Kampar, Pekanbaru, Bengkalis, dan Dumai pada pagi dan malam hari.

Selain potensi cuaca ekstrem, masyarakat juga diimbau tidak melakukan pembakaran lahan, karena kondisi kering pada siang hari dapat memperparah penyebaran titik panas dan memicu kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Cuaca kering di siang hari dan angin yang bertiup cukup kencang bisa mempercepat penyebaran api jika ada pembakaran terbuka,” ungkap Deby.

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada, mengikuti pembaruan cuaca harian, dan menghindari aktivitas yang berisiko memicu kebakaran atau dampak cuaca ekstrem lainnya.**

 

Tags

Terkini