iniriau.com, Pekanbaru - Ketua Komisi III DPRD Riau Edi Basri mengatakan dalam waktu dekat akan melakukan audit seluruh BUMD yang ada di Riau tanpa terkecuali.
"Ya, kita akan audit semua perusahaan BUMD yang ada di Riau dalam waktu dekat. Kita evaluasi kinerja dan capaian PAD perusahaan daerah tersebut," ujar Edy Basri, Senin (22/9) di Pekanbaru.
Saat ditanya mengenai uang tantiem yang diterima oleh jajaran komisaris BUMD yang nilainya mencapai milyaran rupiah, ia belum berkomentar banyak. Tetapi Edi Basri janji akan membahasnya saat audit bersama perusahaan-perusahaan milik daerah tersebut.
"Saya belum bisa komentar banyak soal penerimaan tantiem oleh komisaris BUMD. Tapi kalau terima tantiemnya mencapai milyaran rupiah, kelewatan juga rasanya. Apalagi kinerja BUMD yang masih kurang, dan ditengah situasi ekonomi yang defisit ini. Kami akan lihat nanti saat audit, benar nggak ada tantimnya," pungkas Edi menutup wawancara.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu, melarang komisaris BUMN untuk menerima tantiem. Namun, peraturan menerima tantiem tersebut masih belum berlaku di daerah.**