bangkinang, iniriau.com-Tinggi elevasi waduk PLTA Koto Panjang terus naik dari periode Rabu sampai Kamis (1/11/2018).
Manajer Pusat Listrik Unit Pembangkit Koto Panjang, Muhammad Rusdi mengakui adanya kemungkinan Spillway Gate dibuka jika tinggi elevasi waduk diatas normal.
Menurut dia, Spillway Gate akan dibuka jika tinggi elevasi mencapai batas normal 82,50 meter di atas permukaan laut (mdpl). Elevasi dipengaruhi volume inflow dari sisi hulu waduk.
"Kenaikan elevasi cukup signifikan," katanya, Kamis (1/11/2018), seperti dikutip dari tribunpekanbaru.com.
Merujuk kondisi inflow dan outflow waduk saat ini, elevasi terus naik. Periode Rabu sampai Kamis atau 24 jam, pihaknya mencatat kenaikan elevasi 39 centimeter.
Jika kondisi ini bertahan, ia mengakui Spillway Gate berkemungkinan dibuka pada beberapa hari lagi.
Pada Kamis pagi, tinggi elevasi berada di angka 81,04 mdpl. Tinggal 1,46 meter lagi mencapai batas normal 82,50 mdpl.
Pihaknya harus membuka Spillway Gate sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
"Kalau hitung-hitungan di kertas, bila kenaikan elevasi 40 cm per 24 jam, 4 sampai 5 hari ke depan bisa mencapai elevasi batas normal dan SOP pembukaan Spillway akan diberlakukan," jelas Rusdi.
Ia berharap curah hujan di sisi hulu tidak tinggi lagi. Jika curah hujan menurun, maka outflow melalui Turbin bisa diatur. Sehingga Spillway Gate tidak sampai dibuka. (irc/hrc)