Dedi Putra Minta Pemkab Meranti Perbaharui Peralatan Damkar

Selasa, 00 0000 | 00:00:00 WIB
Dedi Putra

Iniriau.com, MERANTI - Anggota DPRD Kepulauan Meranti Dedi Putra, meminta Pemkab Kepulauan Meranti, Riau, segera membenahi fasilitas yang dimiliki Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), BPBD Kepulauan Meranti. Ia menilai fasilitas yang dimiliki saat ini sudah usang, sehingga perlu diperbaharui, karena sangat dibutuhkan. 

"Fasilitas Damkar merupakan hal urgent sehingga perlu menjadi perhatian. Apalagi saat musim kemarau seperti saat ini, rentan terjadinya kebakaran," ujar Dedi Selasa (7/5/2019).

Keinginan Politisi PPP itu bukanlah tanpa alasan. Sebagian besar pemukiman di Kota Selatpanjang merupakan daerah padat penduduk dan rawan terjadinya kebakaran. Seperti halnya kebakaran yang terjadi di Jalan Teladan, Kelurahan Selatpanjang Timur, Bulan Mei lalu. Petugas diakuinya kewalahan karena banyak selang yang bocor, sehingga proses pemadaman dinilainya belum maksimal.

"Waktu itu saya berada di lokasi, saya menilai respon petugas Damkar cepat, SDMnya bagus, namun fasilitasnya yang tidak mendukung," sebut Dedi. 

Dengan kondisi minim fasilitas, ia berharap Pemkab Meranti memprioritaskan hal tersebut, minimal di APBD Perubahan atau paling tidak peralatan pemadam diperbaharui lewat Anggarkan APBD 2020 mendatang.

Tak hanya dari fasilitas pendukung seperti selang, nozzle, dan peralatan pemadam lainnya, namun yang tak kalah penting adalah alat keselamatan bagi petugas pemadam kebakaran, juga perlu menjadi perhatian. Hal tersebut guna menjamin keselamatan petugas, saat melaksanakan tanggung jawab yang penuh dengan risiko.

Di sisi lain yang paling dibutuhkan adalah tambahan armada mobil pemadam kebakaran. Ia menilai dua unit mobil pemadam saat ini kondisinya sudah memperihatinkan dan sering mengalami kerusakan, jika tidak ada tambahan armada baru sudah tentu akan menyulitkan petugas pemadam nantinya.

"Harga 1 unit mobil pemadam kebakaran sangat fantastis, untuk itu Pemkab Meranti dan Instansi terkait hendaknya lebih pro aktif dalam menggaet anggaran Provinsi bahkan Pusat untuk bantuan peralatan pemadam terutama armada mobil Damkar," terang Dedi. 

Keterbatasan fasiliatas yang dimiliki BPBD Kepulauan Meranti, diakui Wakil Bupati Meranti, Said Hasyim. Menurutnya, peralatan yang ada saat ini memang bayak yang usang, sehingga perlu segera di lakukan peremajaan.

"Kita akan memprioritaskan penganggaran peralatan pemadam pada APBD perubahan nantinya," ujar Said Hasyim.

Di beberapa kasus kebakaran di Kota Selatpanjang, Said Hasyim telah melihat langsung, dan mengakui kesulitan yang dialami petugas dalam menjinakkan api. Apalagi saat kondisi cuaca yang ekstrem sekarang ini, dibutuhkan tambahan peralatan baru, guna mendukung petugas Damkar dalam melakukan pemadaman.

"Karena perlatan tersebut sangat dibutuhkan dalam menunjang kinerja Damkar, saya menjamin hal itu menjadi prioritas dan tidak akan dicoret," pungkas Said. (adv)

Terkini