Iniriau.com, MERANTI - Sejumlah Warga Desa Alah Air Timur, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti Riau, mulai membersihkan badan Jalan dan drainase di jalan Nurul Mubin. Kegiatan itu merupakan program padat karya Tunai 2019, yang mulai direalisasikan di Desa Alah Air Timur.
"Hari ini kita fokus pembersihan badan jalan serta drainase dengan melibatkan sekitar 35 orang warga," sebut Kepala Desa Alah Air Timur, Sutrisno, Selasa(14/5/2019).
Sutrisno mengaku, program padat karya tunai itu sangat membantu warganya, terutama bagi warga dengan tingkat penghasilannya rendah, serta warga yang belum memiliki pekerjaan. Lewat program ini, selain bisa merasakan manfaat dari pembangunan, warga juga bisa ikut terlibat dalam proses pembangunan di Desa tersebut.
"Kita berharap dengan penerapan sistem pemberdayaan masyarakat, akan memberikan penghasilan tambahan bagi warga," terang Sutrisno.
Program pembersihan bahu jalan dan penggalian parit di jalan Nurul Mubin tersebut dilaksanakan lewat anggaran Dana Desa (DDS), senilai Rp 19.550.000, dengan waktu pengerjaan sekitar 3 bulan. Jika nantinya rampung dikerjakan, jalan tanah sepanjang 600 meter itu akan bisa difungsikan dan terhubung langsung dengan Desa Banglas Barat. Di sisi lain, proses penggalian drainase sangat dibutuhkan, agar saluran air bisa lancar terutama saat musim penghujan tiba.
"Jika drainase tersebut sudah digali, maka aliran air akan bisa lancar, sehingga bisa mengurangi potensi banjir disaat musim penghujan," pungkas Sutrisno.
Pelaksanaan program padat karya di Desa Alah Air Timur, juga mendapat pengawasan dari pihak Kecamatan Tebingtinggi serta pendampingan dari para pendamping Desa. Untuk Kecamatan Tebingtinggi saja, ada beberapa Desa yang sudah mulai merealisasikan program tersebut diantaranya Desa Sesap dan Desa Banglas.
"Untuk Desa sesap, program padat karya tunai adalah pembuatan body jalan, sedangkan untuk Desa Banglas, difokuskan untuk pengembangan kawasan wisata Mangrove," ujar Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Desa (Pemdes) Kecamatan Tebingtinggi, Masnawi.
Dengan adanya nilai tambah bagi maayarakat desa, ia berharap seluruh desa bisa merealisasikan program padat karya tunai, seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Alah Air Timur.