Dengar Musik Sambil Berlari Berisiko Cedera Kaki

JAKARTA - Anda mungkin harus mencoba berhenti berlari sambil mendengarkan musik, podcast atau sambil menonton televisi di atas treadmill.

Penelitian baru mendukung gagasan bahwa gangguan pendengaran dan visual saat berlari bisa meningkatkan risiko cedera kaki.

Temuan ini tidak terlalu mengejutkan. Masuk akal bahwa semakin banyak hal yang Anda pikirkan saat berolahraga di luar ruangan, maka semakin kurang hati-hati Anda memperhatikan lingkungan di luar ruangan.

Untuk menguji hipotesis ini, peneliti dari University of Florida meminta 14 pelari berpengalaman untuk berlari di treadmill dalam waktu terpisah selama tiga kali.

Pertama mereka berlari di atas treadmill sambil menonton layar dengan warna yang berbeda.

Kemudian, kedua berlari di atas treadmill sambil mendengarkan kata-kata yang diucapkan suara yang berbeda.

Lalu, ketiga berlari di atas treadmill tanpa gambar latar belakang atau kebisingan.

Untuk kedua skenario gangguan, mereka diminta untuk memerhatikan dan mengidentifikasi kombinasi warna atau suara tertentu.

Para peneliti mencatat bahwa ketika pelari berkonsentrasi pada gangguan, mereka menerapkan kekuata kaki pada tingkat yang lebih cepat dibandingkan dengan ketika mereka berfokus pada satu hal saja.

Mereka juga cenderung bernapas lebih berat dan memiliki detak jantung yang lebih tinggi saat terganggu.

Hasil ini dipresentasikan pada pertemuan tahunan Asosiasi Physiatrists Academic.

Para penulis tidak melihat secara khusus apakah hal-hal ini benar-benar menyebabkan cedera saat olahraga.

Tapi mereka mengatakan hal ini pasti mungkin terjadi.

“Lebih baik Anda tidak terlalu sering mendengarkan musik saat sedang berolahraga,” kata penulis utama studi, Daniel Herman seperti dilansir laman Health.

Sebuah penelitian baru-baru ini juga menemukan bahwa SMS atau berbicara di telepon berdampak negatif terhadap intensitas keseimbangan dan latihan.(fny/jpnn



sumber: riaupos.co