Iniriau.com, PEKANBARU - Memasuki puncak musim hujan kedua di tahun 2019, ancaman akan bencana banjir dadakan kembali menghantui masyarakat kota bertuah. Bagaimana tidak, sejumlah ruas jalan hingga perumahan warga pasti terkena dampak banjir karena tak kunjung adanya master plan atau solusi tentang penanganan banjir di Pekanbaru.
Menyikapi hal tersebut, Ketua DPRD Pekanbaru Hamdani didampingi oleh salah seorang ahli perkotaan yakni DR. Muhammad Ikhsan mengupasnya secara Live di acara Riau Gemilang yang disiarkan langsung oleh stasiun TVRI Riau pada Kamis (21/11/2029) sore.
"Masalah banjir ini harus menjadi perhatian kita bersama dan perlu keseriusan. Karena masalah banjir yang terulang setiap tahun, akan menjadi perhatian serius DPRD kota Pekanbaru. Kita akan memaksimalkan fungsi kedewanan dalam rangka untuk mempercepat penyelesaian masalah banjir," kata Hamdani.
Dalam jangka dekat, terang Politisi PKS ini, pihaknya akan memanggil dinas terkait untuk menanyakan apa yang sudah dan akan dilaksanakan. Selain itu, juga akan dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap apa yang sudah dan kegiatan yang akan dilakukan.
"Pengawasan secara berkala di lapangan, serta masukkan dari masyarakat menjadi hal yang sangat di perlukan. Jika kiranya terkait anggaran, maka kita siap mendukung dalam penganggarannya," ucapnya.
Disamping itu, Hamdani juga menyebut peraturan daerah dan atau peraturan walikota yang ada serta standar operasional prosedur hal-hal yang berkaitan dalam rangka menyelesaikan masalah banjir ini harus di terapkan secara tegas dan jika diperlukan maka DPRD Pekanbaru siap untuk menginisiasi peraturan untuk percepatan penyelesaian masalah banjir tersebut jika diperlukan.
"Sehingga ke depan masalah banjir secara bertahap dapat selesai dan paling lambat selama periode masa jabatan kami di DPRD ini, banjir yang menjadi salah satu masalah di kota Pekanbaru ini bisa tuntas sembari kita juga menyelesaikan masalah lainnya. Dengan harapan, masyarakat tidak lagi menganggap hujan adalah sebagai musibah melainkan sebagai berkah," pungkasnya. **
.jpeg)
