PANGKALANKERINCI- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memastikan debit air sungai Kampar mulai surut 10 centi meter perduabelas jam. Dibalik susutnya volume air ini justru, jumlah sekolah terendam banjir bertambah dikabupaten Pelalawan.
Bila sebelumnya, Jumat akhir pekan lalu dinas pendidikan kabupaten Pelalwan merilis sembilan sekolah terendam banjir. Namun, jumlah sekolah terendam banjir menjadi 12.
Sekolah yang terendam banjir tersebut tersebar di kecamatan Langgam 1 sekolah, kecamatan Pelalawan 8, kecamatan Ukui 2 sekolah dan kecamatan Pangkalan Kerinci 1 sekolah.
"Hingga saat ini data yang masuk sekolah yang terendam banjir dari sembilan sekolah menjadi 12 sekolah," terang Kadisdik Pelalawan, Syafrudin kepada wartawan, Senin (20/3/17).
Akibat sekolah yang terendam banjir ini tambah Syarfrudin, terpaksa sekolah-sekolah tersebut memperpanjang libur.
"Namun kita menghimbau, untuk mengantisipasi, libur berkelanjutan ini, pihak sekolah mencarikan solusi agar anak-anak tetap berlajar," harapnya.
Ditempat terpisah, kepada BPPD Pelalawan Hadi Penandio, memastikan volume air sungai Kampar mulai surut per dua belas jam 10 centi meter. "Data terbaru kita mencatat air sungai Kampar mulai susut 10 centi meter per 12 jam," tandasnya singkat.***
sumber: riauterkini.com
Sungai Kampar Surut, Justru 12 Sekolah di Pelalawan Kebanjiran
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
Sungai Kampar Surut, Justru 12 Sekolah di Pelalawan Kebanjiran
Pilihan Redaksi
IndexPuncak Milad Muhammadiyah ke-113 dan UMAM ke-4 Dihadiri Raja Muda Perlis
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
TAF Turun Reses, Warga Sampaikan Masalah Banjir dan Program Rp 100 Juta per RW
Semangat Sumpah Pemuda, KNPI Ajak Pemuda Dukung Pembangunan Daerah
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Lingkungan
Pagi Ini Elevasi Waduk Koto Panjang Terdongkrak Akibat Lonjakan Inflow
Kamis, 04 Desember 2025 - 12:03:00 Wib Lingkungan
Perusahaan di Riau Wajib Miliki Sertifikat FSC untuk Buka Lahan Konsesi, RAPP : Kami Siap
Rabu, 03 Desember 2025 - 18:23:00 Wib Lingkungan
