Kasus DBD Tertinggi Ada di Tenayan Raya

Kasus DBD Tertinggi Ada di Tenayan Raya
ilustrasi

Iniriau.com,PEKANBARU -- Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru merilis jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pekanbaru hingga pekan ke-10 tahun 2020. Tercatat sebanyak 238 kasus ditemukan.
Plt Kepala Diskes Kota Pekanbaru, Muhammad Amin melalui, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Diskes Pekanbaru, Maisel Fidayesi mengatakan, dari 238 kasus yang ditemukan, Kecamatan Tenayan Raya penyumbang kasus tertinggi.

"Untuk tahun ini sampai minggu kedua Maret tercatat ada 238 kasus. Kecamatan Tenayan Raya menajadi penyumbang kasus terbanyak dengan 44 kasus," kata Maisel, Kamis (12/3/2020).

Maisel merincikan, penemuan kasus di setiap kecamatan, yaitu Kecamatan Tampan 36 kasus, Marpoyan Damai 30 kasus, Payung Sekaki 28 kasus, Bukit Raya 26 kasus, Rumbai 15 kasus, Rumbai Pesisir 9 kasus, Limapuluh 21 kasus, Sukajadi 11 kasus, Senapelan 13 kasus, Sail 1 kasus, dan Pekanbaru kota 4 kasus, total 238 kasus.

Dengan penemuan kasus itu, pihaknya melakukan upaya-upaya pencegahan. Mulai dengan melakukan imbauan dan edukasi perilaku hidup bersih di setiap kecamatan. Pihaknya juga melakukan upaya fogging, pada daerah yang ditemukan kasus DBD.

"Kami terus berupaya melakukan pencegahan untuk menekan angka DBD," ucapnya.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat supaya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Karena faktor lingkungan yang kumuh akan menjadi sarang dan mempercepat kembang biak nyamuk Aedes agepty sebagai penyebab DBD.**

Berita Lainnya

Index