Juara Umum Bunkasai 10 UR Diraih MAN 2 Model

PEKANBARU - Sejumlah siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Model Pekanbaru mengikuti Bunkasai 10 UR yang digelar Universitas Riau, Kamis-Sabtu (27-29/4/2017). Acara ini bertema Golden Week, diikuti oleh siswa SMA sederajat dan perguruan tinggi.

Pada hari pertama, usai pembukaan acara dimulai dengan Speech Contest mading 3D, Kana Contest, Shuji, Origami, Cosplay dan Cerdas Cermat. Di hari pertama ini, utusan MAN 2 Model keluar sebagai juara pertama dan ketiga pada lomba Kana Contess atas nama Reyhan Rezkyodar dan M Febri Saidi.

Hari kedua, acara dilanjutkan dengan pemilihan Miss Yukata, kuliah umum, Manga, Kanji Challenge lalu Dance Cover, Roudoku (story telling) dan Ranking 1. Kali ini utusan MAN 2 Model meraih juara I di bidang Kanji Challenge atas nama Reyhan Rezkyodar dan Roudoku atas nama Niswatun Khairil Pane.

Hari terakhir, diawali dengan penampilan musik akustik, temu alumni, pemilihan Miss Satori dan penutupan acara dengan pengumuman pemenang.

Acara cukup meriah dan semarak. Selain aneka kontes, ada pula bazaar makanan dan pernak-pernik ala Jepang seperti takoyaki, dorayaki, dan okunomiyaki.

Atas sejumlah kemenangan itu, utusan MAN 2 Model meraih juara umum dan berhak membawa pulang piala tetap. Tentu ini adalah suatu kebanggaan untuk MAN 2 Model Pekanbaru.

Kemenangan ini dirasakan manis oleh para siswa. Pasalnya, para utusan MAN 2 Model khususnya dari klub Jepang Riaru no Yume (Impian yang Jadi Nyata) ini, telah bersiap cukup lama. Dibimbing oleh Sensei Sri Supadmi, mereka berlatih maksimal setiap sepulang sekolah serta setiap Sabtu. Peserta lomba dipersiapkan begitu matang. Bahkan tidak jarang mereka belajar bersama di Perpustakaan Wilayah Soeman Hs di hari libur. Pada saat H-3 perayaan Bunkasai, peserta lomba dipersiapkan belajar full dari pagi hingga sore.

Perjuangan para siswa MAN 2 Model tidak sia-sia. Mereka membawa pulang tropi tetap sebagai juara umum. Elsa Alamanda Husna, salah seorang siswa MAN 2 Model yang ikut berpartisipasi dalam acara ini, khususnya di bidang Kana Contess, mengaku sangat senang. Melalui acara ini ia dapat mengetahui banyak hal tentang Jepang,

“Tidak hanya soal manga yang telah mendunia, tapi juga tentang budaya Jepang, bahasanya dan hal-hal lain yang terkait dengan Jepang,” katanya. ***(rls/riauterkini.com)