Iniriau.com, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto memastikan kegiatan kedewanan tetap berjalan seperti biasa, meski ada anggota dewan yang terpapar covid-19. Kebijakan ini diambil karena mitigasi telah dilakukan digedung DPRD Riau untuk mengantisipasi penularan lebih banyak. Diantaranya dengan melakukan penyeterilan seluruh ruangan, serta test swab massal terhadap 65 anggota dewan lainnya.
"DPRD Riau tidak akan lockdown, ini kesepakatan kita. Kegiatan kedewanan berlangsung seperti biasa. Hasil tracing intenal yang kita lakukan juga kecil sekali potensi banyak yang tertular," ujar politisi gerindra ini menjawab wartawan, Kamis (3/9).
65 Anggota DPRD Riau Diswab
Menyusul ditemukannya kasus covid-19 terhadap seorang anggota dewan, Rabu (3/9) sebanyak 65 anggota DPRD Provinsi Riau menjalani tes swab massal. Pengambilan sampel dilakukan dilapangan Tenis oleh petugas Dinas Kesehatan provinsi Riau, Kamis 3 September ini.
Test swab massal dengan pengambilan sampel lendir ditenggorokan dilakukan untuk melihat apakah terjadi penularan tergadap anggota dewan dan PNS di sekretariat.
"Swab ini untuk menelusuri penularan ke yang lain. Karena dikhawatirkan ada yang kontak langsung dengan A. Terutama anggota Banmus dan Komisi I, " kata Hardianto usai menjalani test swab.
Dikatakan Hardianto, dari hasil tracing, yang bersangkutan sudah lama tidak melakukan aktivitas di DPRD Riau. Akhir-akhir ini banyak berkegiatan diluar. **