Iniriau.com, PEKANBARU - Pada awal tahun 2021 nanti, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui BUMD PDAM Tirta Siak akan membuat inovasi baru yakni produksi air minum siap saji yang bisa diminum langsung dari kran air. Proyek tersebut diklaim sebagai percontohan, dan perdana dilaksanakan di Indonesia.
Tak bisa dipungkiri, pelayanan PDAM Tirta Siak masih banyak menuai keluhan dari warga. Selain airnya yang kotor dan bervolume kecil, jaringan pipa PDAM juga kerap bermasalah sehingga membuat warga kecewa.
Namun dengan adanya inovasi baru yang dilakukan yakni menciptakan air minum yang bisa diminum langsung dari kran air pada awal tahun nanti, diharapkan dapat merubah imej PDAM Tirta Siak. Selain merubah imej menjadi lebih baik, PDAM juga berencana akan menggaet sekitar 103 ribu pelanggan baru.
Anggota Pansus I DPRD Pekanbaru, Firmansyah mengatakan, proyek air minum siap saji telah mendapat persetujuan dari DPRD Pekanbaru yang ditandai dengan mulai dibahasnya Ranperda perubahan status BUMD PDAM menjadi Perseroda. Dengan adanya inovasi yang diusulkan, maka diharapkan jumlah pelanggan PDAM bisa meningkat.
"Proyek air minum siap saji ini, diklaim sebagai proyek perdana dan satu-satunya di Indonesia. Sebelumnya, negara Singapura sudah terlebih dahulu melaksanakan proyek air minum siap saji dan mendapatlan respon bagus dari warga. Selain bisa untuk kalangan rumah tangga, air minum siap saji juga bisa dinikmati oleh hotel dan kawasan industri yang memiliki gedung bertingkat," ungkap Firman kepada Iniriau.com, Ahad (29/11).
Rencananya pada bulan Desember nanti, pihak investor swasta akan kembali menanamkan modalnya sebesar Rp 1,7 triliun untuk pelaksanaan proyek air minum siap saji di kawasan Pekan Sikawan. Proyek tersebut murni dilaksanakan dan dibiayai oleh pihak swasta, tanpa ada campur tangan pemerintah daerah. **