Iniriau.com, PEKANBARU - Jelang tutup tahun 2020 ini pandemi Covid-19 masih belum akan mereda. Diprediksi sampai akhir tahun ini, jumlah orang yang terpapar virus corona di Provinsi Riau mencapai 25.000 orang.
Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Riau dr Indra Yovie dalam konprensi pers di Gedung Daerah Balai Serindit, Minggu (13/12/2020) mengingatkan masyarakat untuk tidak lengah. Disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan 3M adalah kunci untuk melindungi diri dan keluarga.
Menurut Yovi, jumlah kasus Covid-19 di Riau sejak Maret hingga Desember 2020 ini tembus 22.131 kasus. Sabtu (12/12/2020) kemarin saja, 178 orang Riau terpapar lagi. "Ini termasuk kasus tertinggi di Sumatera," ujarnya. Yovi memprediksi Covid-19 di Riau belum akan melandai hingga akhir tahun ini.
"Tren kasusnya belum melandai, kemungkinan besar kita akan menembus angka 25.000 kasus di akhir tahun nanti," ungkapnya.
Hampir setiap hari masyarakat Riau mendapat informasi tentang kabar duka atau kematian akibat Covid-19. Ini menunjukkan corona di Riau masih mengkhawatirkan.
Yovi kembali mengingatkan masyarakat agar tidak abai terhadap protokol kesehatan, untuk menekan penambahan kasus maupun pasien terkonfirmasi meninggal dunia.
"Kita akan menghadapi libur akhir tahun dan natal. Kami himbau masyarakat untuk liburan dirumah saja, dan bagi yang bepergian agar selalu patuh pada protokol kesehatan Covid-19, selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan terutama untuk menghindari adanya kerumunan," ujarnya.**