Iniriau.com, PEKANBARU - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Purna MTQ Jalan Sudirman Pekanbaru, ricuh. Hal ini disebabkan aksi protes warga yang sudah tiga hari berturut-turut datang untuk vaksinasi namun tak kunjung dilayani petugas
"Kuota vaksin di bus terbatas, jadi tidak semua warga yang datang bisa dilayani." Ujar petugas.
Hal ini membuat sebagian warga marah dan memilih meninggalkan lokasi.
Meski sempat cekcok, program vaksinasi tetap dilanjutkan lantaran warga lain yang sudah mendaftar meminta petugas memulai lakukan vaksinasi.
Koordinator Bus Vaksinasi Covid-19 Keliling Khairunnas saat dikonfirmasi menyebut. Perdebatan antara warga dan petugas dikarenakan adanya miskomunikasi.
“Memang tadi ada perdebatan karena ada miskomunikasi, tetapi sudah selesai,” kata Khairunnas.
Ia juga mengungkap, kuota vaksin untuk masing-masing bus vaksinasi saat ini hanya 100 dosis atau untuk 100 orang. Sehingga tidak mencukupi jika warga yang datang melebihi kuota tersebut.
“Kuota kita masing-masing bus hanya ada 100 dosis vaksin. Sementara di MTQ ada dua bus, jadi 200 dosis vaksin, jika warga yang datang melebihi kuota oetugas tidak bisa melayani. ”Tutupnya.**
