Iniriau.com, Pekanbaru - Petugas pos penyekatan di pintu masuk Pekanbaru menemukan 12 orang warga Kota Padang yang ingin masuk Pekanbaru reaktif covid-19, usai menjalani tes swab antigen oleh Satgas Covid-19.
Belasan warga asal Sumatera Barat ini terjaring di dua pintu masuk, yakni pintu masuk Barat Jalan HR Subrantas dan Jalan Yos Sudarso.
"Hari ini petugas melakukan swab terhadap 25 orang pendatang di semua pintu masuk. Dan sebanyak 12 orang dinyatakan positif," ujar Tim Penyekatan PPKM, Khairunnas, Kamis (5/8).
Para pendatang yang reaktif langsung dibawa ke Rusunawa Rejosari dan Gedung Bapelkes, untuk dilakukan isolasi dan pemeriksaan lanjutan. Salah seorang warga, Wanto (56) mengaku ingin mengunjungi keluarga yang ada di Pekanbaru.
"Setelah isolasi ini kami ingin kembali ke rumah lagi. Biarlah tidak bepergian dulu di masa pandemi ini, demi kebaikan bersama," uhar Wanto, asal Padang, Sumatera Barat.
Selama PPKM Level IV, warga pendatang luar provinsi yang ingin masuk Pekanbaru memang diwajibkan menjalani test swab antigen, meskipun telah mengantongi sertifikat vaksin dan surat bebas Covid. Penyekatan bertujuan untuk menghambat penyebaran virus corona masuk Pekanbaru, melalui orang-orang pendatang.
"Para pendatang yang masuk Pekanbaru dari luar provinsi wajib kita tes lagi di pos penyekatan, meski mereka membawa surat bebas covid dan vaksin," jelas Khairunas.
Sedangkan pendatang dari dalam provinsi Riau bisa masuk dengan menunjukkan sertifikat vaksin dan surat bebas Covid-19.
Pelaksanaan PPKM Level IV di Pekanbaru diperpanjang selama seminggu, yakni sampai 9 Agustus. Selama itu, seluruh pintu masuk Pekanbaru disekat untuk menyaring para pendatang luar pprovinsi.
Satgas Covid-19 Pekanbaru juga melakukan penyekatan di dalam kota, guna membatasi mobilisasi masyarakat.**