iniriau.com, PEKANBARU - Wakil Wali kota (Wawako) Pekanbaru H. Ayat Cahyadi, S.Si, mengikuti rapat koordinasi dengan Bupati/ Wali kota dan forkopimda kabupaten/ kota se Provinsi Riau terkait pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau secara virtual, bertempat di ruang rapat lantai 3 Mal Pelayanan Publik, Senin (11/4/2022).
Usai mengikuti rakor, Wakil Wali Kota menghimbau warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Kedua, Ayat mengingatkan bagi warga yang memiliki lahan kosong diminta berkoordinasi dengan RT dan RW setempat supaya lahan tersebut bisa diolah oleh warga sebagai tempat bercocok tanam.
"Kita himbau bagi warga yang ingin membuka lahan jangan dengan cara dibakar," ujar Ayat.
Ayat juga menyarankan lahan warga yang kosong dimanfaatkan. Hal ini lebih baik dari pada ditumbuhi alang-alang dan kering, kemudian ada orang lewat, buang puntung rokok, dan itu rentan terjadi kebakaran.
"Untuk itu, bagi lahannya luas, apalagi gambut, koordinasikan dengan RT, RW agar bisa dimanfaatkan masyarakat," ulas Ayat.
Lebih jauh disampaikannya, sepanjang 2022 ini sudah terjadi 13 kali peristiwa kebakaran lahan dengan luas lahan terbakar mencapai 10,6 hektar.
"Kawasan yang rawan kebakaran ini di Kecamatan Rumbai, Payung Sekaki dan Binawidya," tutupnya.**