iniriau.com, PEKANBARU -Pencarian terhadap korban tenggelam di di PLTA Koto Panjang, tepatnya di Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII Koto Kampar berakhir. Pasalnya korban sudah ditemukan ditemukan Selasa (17/1/2023)sekitar pukul 07:40 Wib. Korban bernama Saperius Hulu (22) itu ditemukan tidak bernyawa.
Menurut Kepala Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya mengatakan, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 7.40 WIB, Selasa (17/1/2023) pagi tadi. Korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka
"Korban ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaan mengambang dan meninggal dunia dengan jarak 30 meter dari lokasi kejadian," katanya.
Tenggelamnya Saperius Hulu bermula saat korban bersama 2 orang temannya menyeberang menggunakan sampan untuk membeli sembako, Sabtu (14/1/2023). Dalam perjalanan tiba-tiba sampan tersebut karam.
"Dalam perjalanan tiba-tiba sampan yang ditumpangi terbalik dan karam sehingga mengakibatkan tiga orang tenggelam, dua diantaranya berhasil selamat dan satu orang dinyatakan hilang," ujarnya.
Korban yang selamat saat kejadian adalah Ucok Giawa (19) laki-laki. Dan Rencanasaugi Giawa (22) laki-laki.
Personil yang terlibat pencarian korban yang hilang hingga ditemukan ini adalah Satgas TRC Pusdalops PB BPBD Kampar, BASARNAS Pekanbaru, Polri, TNI dan Tagana Kampar serta masyarakat setempat. Upaya yang dilakukan untuk pencarian korban dengan menggunakan metode _Aqua Eye_ di sekitar Danau PLTA Koto Panjang.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)