iniriau.com, PEKANBARU - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru mengaku jika angka pengangguran di Kota Bertuah cukup tinggi. Bahkan dari data tahun 2022 lalu jumlahnya mencapai puluhan ribu orang.
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru merilis, tingkat pengangguran terbuka di kota ini mencapai 6,4 persen. Sedangkan jumlah pengangguran di kota ini pada tahun lalu sebanyak 36.513 orang. Tapi masyarakat yang terdata sebagai pencari kerja baru sekitar 5.533 orang. Angka pengangguran yang terbilang tinggi ini menjadi perhatian Disnaker Kota Pekanbaru.
"Ini terbilang tinggi karena hampir 40 ribu orang, maka ini jadi perhatian kita bersama," kata Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Kota Pekanbaru Abdul Rahim, Rabu (15/2).
Untuk itu Disnaker Pekanbaru mencoba untuk mencari strategi agar ada akses lapangan kerja bagi masyarakat yang belum punya pekerjaan, dengan menggelar ajang Job Fair untuk mempertemukan pelamar dengan pencari kerja.
"Disnaker Kota Pekanbaru sendiri pada 7 hingga 9 Maret 2023 mendatang bakal menggelar Pekanbaru Job Fair 2023," jelasnya.
Rencananya Job Fair kali ini berlangsung di Mutiara Merdeka Hotel Pekanbaru. Ia memperkirakan pelamar bakal membludak pada ajang Job Fair tahun ini.
"Nanti para pencari kerja bisa memanfaatkan ini. Sebab ada puluhan perusahaan yang ikut dalam job fair ini," ungkapnya.
Disnaker mengajak perusahaan di Kota Pekanbaru bisa berpartisipasi terutama yang memiliki lowongan kerja.**
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
