Diduga Selewengkan Dana Hibah, Massa APOR Tuntut Ketua KONI Pekanbaru Dicopot

Kamis, 20 Juli 2023 | 19:30:00 WIB
Unjuk rasa massa APOR di Kejari Pekanbaru (foto: istimewa)

Iniriau.com, Pekan Baru - Aliansi Penyelamat Olahraga Riau  (APOR) Pekan Baru, menggelar aksi unjuk rasa di halaman depan Kejaksaan Negeri Pekanbaru, di Jalan Sudirman, Kamis (20/7/2023).

Aksi unjuk rasa ini digelar akibat ketidakpuasan terhadap kinerja  Ketua KONI Pekanbaru M Yasir, yang tidak kunjung jelas atas transparansi anggaran 2023. Ketua KONI Pekanbaru juga diduga telah melakukan korupsi dana hibah yang telah dikucurkan BPKAD Pekanbaru beberapa waktu lalu.

Koordinator APOR Pekan Baru Dhimas Sri agung, mengatakan anggaran KONI Kota Pekanbaru sebesar Rp1 Milyar sudah dicairkan oleh BPKAD Kota Pekanbaru awal Juni. Namun,  sebanyak 12 orang karyawan KONI Kota Pekanbaru belum menerima gaji sebagaimana mestinya,

"Kami meminta kepada Ketua KONI Pekanbaru agar memberikan penjelasan terkait mangkraknya gaji 12 orang karyawan KONI Pekanbaru. Padahal dana hibah dari BPKAD sudah dicairkan sejak awal Juni kemarin," ucap Dhimas

Lanjut Dhimas mengatakan dari sekian banyak cabang olahraga yang bernaung di KONI Pekanbaru, hanya beberapa cabor  saja yang baru dikucurkan dananya. Maka dari itu APOR menduga dana tersebut telah dipakai oleh ketua KONI Pekanbaru untuk keperluan pribadinya

"Kenapa hanya beberapa cabor yang baru dikucurkan dananya. Oleh sebab itu kami menduga Ketua KONI telah menggunakan anggaran hibah tersebut untuk kepentingan pribadinya," kata Dhimas

Bedasarkan dugaan tersebut, dalam aksi unjuk rasa ini APOR Pekanbaru menyampaikan sejumlah tuntutan. Pertama meminta Kejari memeriksa Ketua KONI Pekanbaru M Yasir tentang aliran dana KONI Pekanbaru 2023. Kemudian meminta  Kejari  Pekanbaru memeriksa dan mengindetifikasi karyawan yang sudah enam bulan tidak digaji. Padahal  anggaran KONI Kota Pekanbaru 2023 Rp1 miliar sudah cair.

Selanjutnya massa meminta Kejari memeriksa Kadispora kota Pekanbaru karena diduga telah bersekongkol dengan Ketua KONI Pekanbaru terkait aliran dana KONI Pekanbaru

Massa juga meminta Kejari kota Pekanbaru transparan dalam mengusut   kasus ini, agar masyarakat tau dengan hal ini. Masa APOR jug meminta agar Ketua KONI M Yasir dicopot dari jabatannya, dan meminta Kejari untuk segara membentuk tim khusus terkait aliran dana  KONI Pekanbaru tahun 2023. Massa mengancam akan melakukan aksi kembali jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

“ Apabila 5x24 jam tidak terselesaikan dengan jelas maka kami seluruh masa aksi akan turun lagi, dengan  masa yang lebih banyak lagi,”pungkas Dhimas

Terkait aksi demo tersebut, awak media mencoba melakukan konfirmasi kepada ketua KONI Pekan Baru, hingga berita ini dinaikan, Ketua KONI Pekanbaru M Yasir belum memberikan tanggapan.**

Tags

Terkini