iniriau.com,PEKANBARU - Harga Kelapa sawit mitra swadaya di Provinsi Riau mengalami kenaikan satu pekan ke depan. Hal ini sesuai hasil penetapan harga yang dilakukan Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim, Periode 17 – 23 Januari 2024, Selasa (16/1/2024).
Menurut Kepala Dinas Perkebunan Riau Syahrial Abdi kenaikan harga tertinggi berada di kelompok umur sembilan tahun sebesar Rp 28,71/Kg atau mencapai 1,15% dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.523,43/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan," jelasnya, Selasa (16/1/2024).
Sementara harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan sebesar Rp 16,44/Kg. Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 91,12%, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 55,00/kg dari minggu lalu dan harga penjualan kernel minggu ini naik sebesar Rp 530,93/kg dari minggu lalu.
Syahrial menjelaskan beberapa PKS ada yang tidak melakukan penjualan. berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim, apabila harga cpo atau kernel terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN/PTPN V.
“Harga rata-rata KPBN/PTPN V periode 8 s.d 14 Januari 2024 untuk CPO sebesar Rp 11.599,17/Kg sedangkan kernel sebesar Rp 5.429,00/Kg,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa harga TBS yang ditetapkan oleh tim untuk mitra swadaya mengalami kenaikan. Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor naiknya harga cpo dan kernel.**