XRC Taja Ekspedisi Sungai Subayang

BANGKINANG - Keindahan dan pesona Sungai Subayang be­lum banyak yang tahu, padahal ini merupakan potensi  wisata yang luar biasa di Kampar. Untuk mengenalkan pesona Sungai Subayang ini, maka para pecinta wisata Riau yang tergabung dalam Exploring Riau Community menggelar kegiatan ekspedisi Sungai Subayang.

Kegiatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 26 Februari mendatang akan diikuti oleh 200 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pengusaha, birokrat, jurnalis.

‘’Yang terpenting mereka semua adalah pecinta wisata dan adventure dan sekaligus punya misi sama-sama mengembangkan wisata Riau,’’  ujar koordinator ekspedisi  Sungai  Subayang  (ESB) Andrisman kepada wartawan di Bangkinang, Ahad (19/2/17).

Dijelaskannya, ekspedisi ini nantinya memang mengenakan semua keindahan dan pesona Sungai Subayang yang selama ini belum banyak dikenal orang,  dan ESB ini dilaksanakan satu hari penuh. Selain itu juga akan memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar, karena dalam ekspedisi  ini menggunakan sampan (piyau) milik masyarakat, makan masakan masyarakat dan setiap peserta diwajibkan belanja di warung warga setidaknya Rp 50.000.

Dijelaskannya, perjalanan dimulai pagi harinya dari Pekanbaru, dilanjutkan ke Sungai Gema.  Lalu dari Gema dengan menggunakan piyau berangkat menuju Desa Batu Songgan. Berhenti 15 menit di Pulau Pidu.

‘’Selama perjalanan peserta akan disuguhi pemandangan yang indah, air yang jernih,  pemandangan Rimbang Baling yang luar biasa” ujarnya.

Setelah itu rombongan naik piyau menuju Batu Belah, Batu Tunjuk, Batu Ojuong, Air Terjun Batu Dinding, mandi di sungai dan akan melihat bagaimana cara menembak ikan.

‘’Dengan ini diharapkan selain peserta senang, juga jadi kegiatan wisata baru, sehingga bisa mengembangkan wisata Kampar,’’ ujarnya.

Exploring Riau Community adalah komunitas yang memang bertujuan mengeksplore potensi wisata di seluruh Provinsi Riau.



sumber: riaupos.co