Iniriau.com, PELALAWAN - Tim Badan Reserse Kriminal Markas Besar atau Bareskrim Mabes Polri ke Riau, cek lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla di kebun PT Gandahera Hendana Pelalawan.
Tim Bareskrim Mabes Polri kembali turun ke Kabupaten Pelalawan Riau untuk menyelidiki kasus Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) pada Rabu (9/10/2019) sore lalu.
Tim Bareskrim Polri mendatangi kebun kelapa sawit milik PT Gandahera Hendana di Kecamatan Kerumutan, Pelalawan.
Lahan miliki perusahaan perkebunan itu terbakar beberapa waktu lalu.
Alhasil tim Mabes melakukan pemeriksaan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kemarin kami mendampingi Tim Mabes Polri melakukan cek TKP ke lokasi Karhutla di PT Gandahera Hendana. Kita sifatnya hanya menemani saja," terang Kapolres Pelalawan, AKBP M Hassym Risahondua SIK melalui Kasat Reskrim AKP Teddy Ardian SIK, kepada tribunpelalawan.com, Kamis (10/10/2019).
Kasat Teddy menjelaskan, proses penyelidikan masih berjalan oleh Bareskrim terhadap kejadian kebakaran di areal Hak Guna Usaha (HGU) milik PT Gandahera.
Kebun perusahaan yang terbakar tidak sampai 1 hektar yang masuk ke wilayah Pelalawan.
Namun yang masuk dalam daerah administratif Indragiri Hulu (Inhu) cukup luas.
"Sekarang tim sedang ke Inhu. Informasinya (lahan) Gandahera juga terbakar luas disana," tambah Teddy Ardian.
Humas PT Gandhera Hendana, Askar, saat dikonfirmasi membenarkan perihal turunnya tim Bareskrim Mabes Polri ke lokasi Karhutla di areal perusahaan.
Laporan terkait kebakaran di lokasi perusahaan telah disampaikan ke Polres Pelalawan oleh manager kebun perusahaan.
"Semua laporan itu sudah sama legal di Pekanbaru. Laporannya sudah di Polres Pelalawan," tandas Askar. (Tribunpekanbaru)
.jpeg)
