PEKANBARU - Program Sarjana (S1) Fakultas Hukum (FH) Universitas Lancang Kuning (Unilak) sejauh ini merupakan satu-satunya Fakultas Hukum yang dapat akreditasi A di Provinsi Riau. Hal ini memancing banyak pendaftar karena memiliki akreditasi terakhir yang mentereng. Namun sayangnya, pada penerimaan tahun perkuliahan baru pada semester ganjil, Unilak membatasi jumlah penerimaan.
‘’Kami membaatasi jumlah penerimaan hanya 300 seat saja. Ada berbagai pertimbangan ini harus dilakukan, karena penerimaan ini kan sangat bergantung pada jumlah tenaga dosen yang mengajar, ruang kelas serta sarana prasana lainnya. Jadi penerimaan tahun ini hanya 300 seat saja,’’ sebut Rektor Unilak Dr Hasnati, SH, MH terkait penerimaan mahasiswa baru di fakultas tempat dirinya juga mengajar sebagai dosen tersebut kemarin.
FH Unilak sendiri saat ini sudah memiliki jenjang lanjutan lebih tinggi. Yaitu program pascasarjana yang tiap tahun juga menerima mahasiswa baru. Hasnati menyebutkan, tahun ini Unilak hanya menargetkan 60 mahasiswa untuk program pascasarjana. Berbeda dengan program sarjana S1 yang hanya buka pendaftaran satu kali dalam setahun, untuk pascasarjana dibuka sampai dua kali setiap tahun. Buka setiap awal semester baru.
Jika Fakultas Hukum hanya dibuka bagi 300 mahasiswa baru, jurusan lain dibuka bervariasi dengan Faskultas Ekonomi selalu berada di posisi favorit. Fakultas Ekonomi tahun ini menerima 500 mahasiswa. Sementara fakultas lainnya menurut Hasnati peminatnya hampir merata.
Saat ini Unilak menerima 3.000 calon mahasiswa. (riaupos.co)
Akreditas A, FH Unilak Cuma Terima 300 Mahasiswa
Rektor Unilak Dr Hasnati, SH, MH
