Alamak....Alat Penyiram Tanaman Hilang

PEKANBARU - Beberapa alat penyiram otomatis (sprinkler) yang terpasang di median Jalan Arifin Achmad hilang dicuri. Alat yang belum lama ini dipasang oleh Pemko Pekanbaru juga tak berfungsi sebagaimana mestinya.

Sebanyak empat unit sprinkler telah hilang tepatnya di depan kantor PAN. Sprinkler yang terpasang ujung pipa tempat aliran air tampak tak terlihat. Padahal alat tersebut berfungsi untuk menyiram tanaman hias yang tumbuh di median jalan.

Salah seorang pedagang buah yang berjualan di Jalan Arifin Achmad berinisial SF mengatakan, pengerjaan penyiram tanaman belum lama rampung. Pada awal pemasangan alat tersebut berfungsi, namun belakangan ini sudah tidak ada lagi petugas yang menyalakannya.

“Sekitar tiga bulan lalu lah dipasang, saya sempat melihat beberapa pekerja mengebor mencari sumber air. Kemarin sempat hidup tetapi tidak lagi, karena itu harus dinyalakan dulu baru bisa airnya mengalir,” ungkap SF sambil menunggu dagangannya didatangi pembeli, Kamis (23/3/17).

Alat yang dipasang Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru yang kini telah dilebur, bagian kebersihan bergabung ke DLHK dan bagian pertamanan masuk ke Dinas PU dan Penataan Ruang. SF mengaku tidak tahu secara pasti kapan alat tersebut hilang. Pasalnya sejak berjualan dari pagi hingga malam tak pernah melihat ada yang merusak. “Kalau hilang tidak tahu pula saya, baru-baru ini mungkin. Itu dirusak saat tengah malam,” sebutnya.

Ia menjelaskan, tidak pernah melihat ada warga yang merusak alat penyiram otomatis tersebut. “Padahal itu bagus saat dipasang, tapi sayang dihilang dicuri. sebelum alat itu dipasang, setiap malam ada petugas yang menyiram menggunakan mobil tanki,” jelasnya.

Sementara itu, Abdi warga Jalan Paus menyebutkan alat tersebut hilang karena pengawasan pemerintah lemah dan rendahnya kesadaran masyarakat. “Pengawasan pemerintah lemah, tapi kita tidak bisa juga sepenuhnya menyalahkan pemerintah. Terkadang masyarakat ini banyak tidak punya rasa memiliki sehingga dirusaknya,” sebut Abdi.

Terkait persoalan ini, Kepala Dinas Pengerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pekanbaru Zulkifli Harun ketika dikonfirmasi mengaku tak tahu ada beberapa sprinkler di median jalan hilang. Bahkan ia mengaku tidak tahu siapa yang mengerjakannya. “Tak tahu saya, ini baru dapat informasinya. Siapa yang ngerjakannya saya juga tidak tahu,” ujarnya.

Meski begitu, Zulkifli akan turun ke lapangan melakukan pengecekan terhadap alat penyiram otomatis yang hilang itu. “Karna saya tidak tahu, besok (hari ini, red) saya akan coba cek ke lapangan,” sebutnya.


sumber: riaupos.co