iniriau.com, Tembilahan - Usai membuka pendaftaran Tim Relawan Karhutla Tahun 2020, Bupati HM.Wardan bersama Wabup H.Syamsuddin Uti dan Unsur Forkopimda meinjau pembekalan Tim Relawan yang telah mengikuti Pelatihan menghadapi bencana Kebakaran Hutan dan lahan.
Pelatihan ini mendapat arahan lansung dari Bupati HM.Wardan bersama-sama Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti beserta unsur Forkopimda, BPBD serta beberapa unsur terkait Karlahut yang dipusatkan di Sungai Beringin, Senin (2/3).
"Pelatihan ini merupakan Sosialisasi awal untuk tata cara penggunaan alat pamadam Karhutla," demikian di Sampaikan Wabup H.Syamsuddin Uti saat ikut mendampingi Bupati meninjau Pelatihan Tim Relawan Karhutla.
"Kegiatan hari ini merupakan bantuk kepedulian dan keseriusan Pemda inhil dalam menangani bencana karhutla. Mudah-mudahan kesiapan kita dalam menghadapi bencana ini dapat terlaksana dengan baik," harap wabup.
Kepada anggotaTim relawan karhutla diminta memperhatikan simulasi penggunaan alat-alat yang akan dibawa kelapangan.
Sebelumnya Bupati HM Wardan yang di wawancarai awak media usai meninjau pelatihan Tim Relawan Karhutla mengaty mengatakan, saat ini sudah tumbuh kesadaran masyarakat untuk mendaftar sebagai relawan karhutla.
" Kesadaran ini bertujuan untuk menjadikan Kabupaten Indragiri Hilir Zero Hotspot dan mudah-mudahan ini dapat tersosialisasikan kepada petani kita yang selama ini terbiasa membuka lahan dengan membakar," harap bupati. **
.jpeg)
.jpeg)