Iniriau.com, INDIA - Seorang pria berusia 32 tahun di Howrah, Bengal Barat dipukuli polisi karena melanggar larangan keluar rumah selama penguncian (lockdown) untuk membeli susu. Pria itu sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi akhirnya meninggal.
Keluarga korban mengatakan pria bernama Lal Swami itu meninggal karena luka-lukanya, namun polisi membantah tuduhan itu. Menurut keterangan pejabat lokal yang dilansir India Today, Swami meninggal setelah menderita serangan jantung dan dia sudah memiliki riwayat penyakit jantung.
Kepada stasiun televisi ABP Ananda, keluarga Swami mengatakan pria itu keluar rumah untuk membeli susu. Istrinya mengatakan bahwa dia dianiaya polisi yang membubarkan orang-orang yang berkumpul di jalan.
Korban dilarikan ke rumah sakit setempat, di mana dia dinyatakan meninggal dunia.
Hingga Selasa (31/3/2020) India telah mencatat 1.251 kasus virus corona dan 32 kematian. Negara itu telah memberlakukan penguncian ketat yang menyebabkan banyak warga miskin melakukan eksodus ke kampung halaman mereka.**
Sumber: Okezone