Iniriau.com, JAKARTA - Penyebaran virus corona di Indonesia berlangsung sejak 2 Maret 2020 silam saat ditemukannya kasus pertama. Pada periode 14-20 Desember 2020, penyebaran corona telah memasuki pekan ke-42.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan dan Satgas COVID-19 yang diolah kumparan, pekan ini terdapat peningkatan pertumbuhan kasus positif corona dan tes swab yang dilaporkan.
Pertumbuhan kasus positif corona pada pekan ke-42 ini mencapai rekor di angka 47.110. Jumlah ini naik 5.086 dari catatan pertumbuhan kasus pekan sebelumnya yang berada di angka 42.024.
Dengan demikian, pertumbuhan kasus corona pekanan di Indonesia mencetak rekor selama 7 pekan berturut-turut. Sementara, penurunan terakhir dilaporkan pada periode 26 Oktober-1 November 2020.
Kenaikan kasus corona yang mencapai rekor ini diikuti oleh kenaikan tes swab PCR-TCM yang mencapai 257.543. Meski performanya naik dari pekan kemarin, jumlah ini bukan rekor baru karena tes paling tinggi tercatat pada 2 pekan sebelumnya sebesar 260.152.
Target tes swab RI yakni 267 ribu orang sepekan. Hal ini berdasarkan standar WHO yang menarget tes 1 per 1.000 orang dikali jumlah penduduk per minggu.
Dengan jumlah 257.543, berarti tes corona Indonesia pekan ini baru mencapai 96,46 persen target WHO.
Rasio jumlah kasus positif corona dengan jumlah orang yang dites juga dijadikan patokan situasi corona di Indonesia. Rasio inilah yang dinamakan positivity rate.
WHO merekomendasikan positivity rate maksimal 5 persen agar corona terkendali. Semakin kecil jumlahnya semakin baik karena makin kecil pula ditemukan kasus pada populasi yang dites.
Pada pekan ini, positivity rate corona di Indonesia berada di angka 18,29 persen. Meski turun dari pekan sebelumnya yang berjumlah 19,00 persen, namun angka ini masih jauh di atas target yang direkomendasikan WHO.
Angka Kematian Masih di Atas 1.000
Angka kematian corona di Indonesia pekan ke-42 ini berjumlah 1.061. Meski turun dari pekan sebelumnya, angka kematian ini masih berada di atas seribu kasus sejak pekan lalu yang berjumlah 1.079.
Kabar baiknya, angka kesembuhan mengalami peningkatan. Dari pekan lalu yang berjumlah 31.065 menjadi 35.975 pada pekan ini. Ini adalah rekor baru angka kesembuhan yang tercatat dalam sepekan.
Sejalan dengan peningkatan angka kesembuhan, tingkat kesembuhan juga turut naik. Tingkat kesembuhan pekan lalu tercatat di 73,92 persen, sedangkan pekan ini naik jadi 76,36 persen.
Sementara, tingkat kematian turun dari 2,57 persen pekan lalu menjadi 2,25 persen pada pekan ini.**
Sumber: Kumparan