Iniriau.com, PEKANBARU - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau pada 24-25 Juni 2021 telah menilang 53 pemilik kendaraan berat yang mengoperasionalkan truk berdimensi dan bermuatan berlebih atau truk over dimension over loading (ODOL).
"Setelah diputus pengadilan negeri (PN) setempat, sopir bisa membayar dendanya di bank yang ditunjuk pemerintah, dan bukti setoran denda itu menjadi syarat untuk menebus STNK/KIR/SIM itu," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Andi Yanto kepada wartawan, di Pekanbaru, Jumat.
Dia mengatakan, penegakan hukum dilakukan lebih untuk menyelamatkan perbaikan jalan yang menyedot anggaran cukup signifikan, akibat dilintasi kendaraan truk bermuatan berlebih, sehingga pengawasan rutin dan berkala terus dilakukan.
Setiap kendaraan yang tidak standar atau ODOL, katanya, harus ditindak dan kegiatan ini melibatkan Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau Kepri, Polres dan Dishub Kampar serta Denpom.
"Periode Rabu (23/6) penertiban digelar di Petapahan, Kamis (24/6) penertiban digelar di Tapung Hilir, dan Jum'at (25/6) di Rimbo Panjang, melibatkan Polres Kampar di Rimbo Panjang," katanya pula.
Untuk mendukung razia ini, katanya lagi, Dishub Provinsi Riau menurunkan 15 personel yang dipimpin PPNS Rudi Hartono.
Penegakan Hukum (Gakkum) terhadap kendaraan yang tidak sesuai dengan standar angkutan jalan tersebut, melibatkan Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau Kepri, Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar termasuk Polres Kampar dan Detasemen Polisi Militer (Denpom)," katanya lagi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Indrawansyah menjelaskan, selama razia ODOL, pada hari pertama tim melakukan penegakan hukum di Petapahan, dan kemudian pada hari kedua di Tapung Hilir. Sedangkan pada 25 Juni 2021, Tim Dishub Riau kembali melaksanakan gakkum di ruas jalan Pekanbaru-Bangkinang.
Indrawansyah mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi personel Pengawasan dan Pengendalian Operasional (Wasdalops) Dishub Riau yang telah bekerja dengan menjunjung tinggi integritas bersama pihak terkait dalam razia ODOL.
"Penanganan ODOL harus terintegrasi, karena bersentuhan dengan banyak kepentingan, dan aturan harus ditegakkan dan ke depan harus mampu menekan jumlah kendaraan ODOL, sehingga keselamatan di jalan lebih diutamakan dan umur jalan bisa lebih lama lagi," kata Indrawansyah.
Sebelumnya, Tim Gakkum Dishub Riau melakukan razia ODOL di Kabupaten Indragiri Hilir. Kendaraan ODOL yang terjaring razia dilaksanakan pada 5-7 April 2021 sebanyak 48 kendaraan ditilang. Kemudian, pada 8-10 April 2021 sebanyak 48 kendaraan ditilang
Sumber: Antara
Dishub Riau Tilang 53 Truk ODOL
Redaksi
Sabtu, 26 Juni 2021 - 10:29:18 WIB

Pilihan Redaksi
IndexDorong Pembiayaan UMKM, OJK Terbitkan Aturan Baru
Bahas Isu Hangat hingga Beasiswa, TAF Gelar Audiensi dengan Mahasiswa Fisip UR
Gelar PKKMB dan Masta, Rektor UMRI : Selamat Datang Sang Pencerah Muda
Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru : Suara Anak Muda Terancam Hilang
Sambut Hari Ozon Sedunia, Belantara Foundation Ajak Perusahaan Jepang Tanam Pohon di Tahura
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Pemprov Riau
Gubri Abdul Wahid Dorong Ekonomi Riau Lewat UMKM Tanpa Bunga
Senin, 15 September 2025 - 07:59:07 Wib Pemprov Riau
Pemprov Riau Usulkan 2.533 Pegawai Non-ASN Jadi PPPK Paruh Waktu
Jumat, 12 September 2025 - 07:33:54 Wib Pemprov Riau
Dibiayai Pusat, Flyover Garuda Sakti Digarap 2026
Kamis, 11 September 2025 - 09:01:15 Wib Pemprov Riau
Gubri Pastikan Pembangunan Jembatan Panglima Sampul 2026
Rabu, 10 September 2025 - 21:46:28 Wib Pemprov Riau