Iniriau.com, PEKANBARU - Penentuan kelanjutan penurunan struktur bangunan menara Mesjid Raya milik Pemerintah Provinsi Riau di Jalan Siak II Kecamatan Rumbai Barat Pekanbaru, akan ditentukan hari ini, Sabtu (8/1/2022).
Hal ini dibahas dalam rapat yang digelar secara virtual antara Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) bersama tim dari Direktorat Bina Tekhnik Pemukiman dan Perumahan Kementerian PUPR.
" Hari ini (rapat). Apa hasilnya, kita tunggu hasil rapat bersama tim kementerian," kata Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Riau, Thomas, Sabtu (8/1/22).
Dari kementerian dipimpin Kepala Subdit Keandalan Bina Gedung Direktorat Bina Tekhnik Pemukiman dan Perumahan. Kemudian, sejumlah tim ahli kontruksi juga disertakan diantaranya Ir Nurul, Ir Sutaji, Ir Nana Puja, Sementara dari Dinas PUPR selain Kabid Cipta Karya. Rapat juga diikuti para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan Mesjid Raya tahun anggaran 2017, 2018, 2019, 2021. Pembangunan Mesjid Raya itukan dianggarkan secara reguler dan dimulai 2017. Lalu dilanjutkan 2018, 2019 serta 2021.
" Pembangunan mesjid dimulai 2017 dilanjutkan setiap tahun sampai 2019. Tahun 2020 tidak ada pengerjaan. Tahun 2021 lalu dikerjakan kembali. Khusus menara mesjid yang terjadi penurunan itu, mulai dikerjakan 2019. Tahun 2021 dikerjakan lagi oleh kontraktor lain. Disinilah dikerjakan pembangunan pada level atas. Apa masalahnya, seperti apa kelanjutanya, inilah kita tunggu apa hasil rapat bersama tim kementerian," ujar Thomas lagi.**
.jpeg)