Iniriau.com, Kuansing - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran Dan Penyelamat (Satpol PP KPK) Kabupaten Kuantan Singingi melaksanakan acara pisah sambut pimpinan di halaman depan Markas Besar Satpol PP KPK, Rabu (8/6/ 2022)
Hadir dalam acara tersebut, mantan Kepala Satpol PP PKP Kuansing, Erdiansyah, S.Sos., M.Si bersama istri, dan PLT Kasat PP, PKP Kuansing yang baru Shanti Evi Dimeti SH.
Dalam sambutan, Erdiansyah, memberi apresiasi kepada kasat beserta seluruh jajaran yang telah mengadakan acara pisah sambut tersebut.
"Tidak ada kata lain yang bisa saya ucapkan, mudah-mudahan apa yang menjadi kegiatan pagi hari ini betul-betul menjadi amal ibadah kita semua di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," ujarnya.
Eridiansyah mengatakan, Lebih kurang 11 tahun bersama, yakni sejak 11 Mei 2011 diamanahkan di Satpol PP KPK Kabupaten Kuansing dengan segala keterbatasan, dirinya terus berusaha untuk membantu pimpinan. Tidak sedikit rintangan dan halangan, dan suka duka selama 11 tahun. Namun semua bisa terlewati berkat kerja tim yang baik.
" Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada rekan rekan semua yang telah bersama kami dalam menjalankan tugas membantu pimpinan di setiap kegiatan. Saya yakin dan percaya saya sebagai manusia biasa jauh dari kesempurnaan, penuh dengan kekurangan banyak kesilapan, banyak kesalahan. Tetapi saya yakin orang-orang yang bersama saya mampu berbuat yang terbaik," ucap Erdiansyah.
Lanjut Erdiansyah, 11 tahun perjalanan bukan waktu yang pendek. Begitu juga ibu-ibu Darma Wanita (DW) Satpol PP yang telah membantu istrinya dalam pelaksanaan membina istri-istri Pegawai di Satool PP. Ia bangga DW Satpol PP punya kelebihan kelebihan dari OPD lainnya, yakni menjadi pendamping dan membantu suami dalam kelancaran tugas.
"Rekan-rekan dan adik-adik yang kami hormati, hari ini saya mohon maaf, mungkin mulut ini berbicara tidak pada tempatnya, mohon maaf atas kelilafan. Tujuan saya hanya untuk memberikan yang terbaik kepada pimpinan dan masyarakat Kabupaten Kuansing. Jika ada yang tidak baik jangan ambil, tinggalkan," ujarnya.
"Mungkin ada sikap kami yang arogan selama bertugas selama 11 tahun, ibu Palopi, Pak Martono Pak Delta yang usia-usianya di atas saya mohon maaf," pinta Erdiansyah.
Bagi Erdiansyah, pindah tugas adalah hal biasa yang memang harus dijalankan oleh ASN.
Dalam kesempatan ini Plt Kasat Pol PP PP Kuansing yang baru, Shanti Evi Dimeti mengatakan, pertemuan hari ini bukanlah perpisahan, karena kedepan koordinasi tetap akan terus dilakukan bersama Erdiansyah S.Sos, selaku kepala dinas sosial Kabupaten Kuansing.
"Sebelas tahun bukan waktu yang pendek. Seperti yang disampaikan bapak Erdiansyah, sebelumnya Satpol PP PKP masih merupakan SOTK di dalam struktural esolon tiga. Untuk kepala kantor berdasarkan amanat undang-undang saat itu masih belum satupun Satpol PP PKP di wilayah ini yang telah mengikuti struktural eselon tiga. Masih teringat saat dipanggil bapak Erdiansyah untuk bisa merealisasikan amanat undang-undang tersebut. Di Indonesia belum sampai lima Satpol PP yang sudah mengikuti eselon tersebut," kenang Shanti.
Shanti mengaku terlalu banyak pesan dan kesan dengan Erdiansyah. Sampai sekarang ini masih menjadikannya sebagai pedoman untuk bisa terlaksananya tugas dan fungsi.
"Terima kasih bapak yang telah membina kami, baik dalam menjalankan tugas dan fungsi kami sebagai pasukan bapak di dalam, maupun sebagai keluarga besar Sat Pol PP. Kami semua siap untuk melanjutkan tugas dan tidak akan terputus silaturahmi dengan bapak untuk di kemudian hari," kata Shanti mengakhiri.**