Iniriau.com, PEKANBARU - Menanggapi desakan masyarakat agar pemerintah menutup PUB & KTV Joker Poker di Jalan HR Soebrantas, Panam, Pekanbaru, Wakil Gubernur Riau Edy Natar, Rabu (14/12) menyatakan dengan tegas mendukung keinginan tersebut. Wagub memberi sinyal pada Pemko Pekanbaru, jika keinginan masyarakat minta ditutup, harus segera ditutup dan cabut izinnya. Masih banyak lagi cara yang lebih baik bagi seorang kepala daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerahnya.
Wagub melanjutkan, ia sadar betul investasi merupakan elemen penting untuk memajukan perekonomian suatu daerah. Tetapi jangan sampai mengorbankan kepentingan masyarakat demi kepentingan segelintir orang atau kelompok.
"Kita tidak anti investasi, tetapi tetap semua pihak harus mempertimbangkan dampak baik buruknya sebuah investasi, tidak asal-asal saja. Apa lagi sampai mengorbankan kenyamanan dan ketenangan masyarakat. Masih banyak lagi cara bagi seorang kepala daerah untuk meningkatkan PAD,” jelas Wagub, Rabu (14/12).
Menurut Politisi Nasdem ini, gubernur dan wakil diberi mandat dan amanah untuk memimpin dan mengatur agar rakyat hidup tenang, aman, damai dan sejahtera. Jadi jangan ada pihak-pihak yang mencoba merusaknya atas nama kepentingan apa pun, termasuk investasi.
Pernyataan wagub tersebut terkait keberadaan sebuah PUB & KTVdi daerah Panam yang telah meresahkan masyarakat. Ratusan warga yang mengatasnamakan Mujahidah Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) Riau baru-baru ini menyerbu tempat hiburan malam tersebut karena menganggu kenyamanan warga, dan bertentangan dengan nilau-nilai Islam dan Budaya Melayu.**
.jpg)
