Awal Tahun 2023, Seluas 7,2 Hektar Lahan di Pekanbaru Terbakar

Awal Tahun 2023, Seluas 7,2 Hektar Lahan di Pekanbaru Terbakar
Ilustrasi karhutla (foto:net)

Iniriau.com, PEKANBARU - Meski merupakan kota besar, namun Pekanbaru tak luput jadi sasaran kebakaran hutan dan lahan. Bahkan awal tahun 2023 seluas tujuh hektar lahan terbakar.

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru, mengimbau masyarakat untuk waspada kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sebab saat ini Kota Pekanbaru sudah memasuki musim kemarau.

"Kota Pekanbaru memasuki musim kemarau. Kami imbau agar masyarakat mewaspadai potensi kebakaran lahan," kata Kepala Pelaksanaan BPBD Kota Pekanbaru Zarman Chandra, Kamis (16/2/23).

Zarman mengaku pihaknya sudah menetapkan status siaga darurat Karhutla di Pekanbaru. Status ini berlaku sejak 10 Februari hingga 31 Oktober 2023 mendatang.

Menurutnya, kebakaran lahan sudah terjadi di beberapa wilayah Kota Pekanbaru. Setidaknya ada sekitar 7,2 hektar lahan yang telah terbakar sejak Januari hingga pertengahan Februari 2023 ini. Kasus kebakaran lahan tersebut paling banyak terjadi di wilayah Kecamatan Bina Widya dengan jumlah enam hektar. Kemudian ada satu kasus Marpoyan Damai dan Siak Hulu dengan luas kebakaran lahan masing-masing 0,5 hektar.

"Karhutla terbanyak di Kecamatan Bina Widya seluas enam hektar lahan," jelasnya.

Dirinya mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Apalagi ada tiga wilayah yang rawan terjadi kebakaran lahan di Kota Pekanbaru. Kecamatan Payung Sekaki, Kecamatan Tenayan Raya dan Kecamatan Bina Widya. Masyarakat bisa melaporkan kebakaran lahan ke BPBD Kota Pekanbaru lewat call centre 0811 7651 464.**
 


 

#Pekanbaru

Index

Berita Lainnya

Index