iniriau.com, PEKANBARU – Dengan semakin dekatnya arus mudik Lebaran 2025, PT Hutama Karya (HK) mempercepat perawatan dan beautifikasi Tol Pekanbaru–Dumai (Permai). Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan pemudik saat melewati ruas tol yang menjadi jalur utama di Riau.
Tol Permai, sebagai jalan bebas hambatan pertama di provinsi ini, mengalami lonjakan volume kendaraan setiap tahunnya. Oleh karena itu, pemeliharaan dilakukan secara menyeluruh, termasuk perbaikan jalan berlubang serta pengecatan ulang berbagai fasilitas tol.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menegaskan bahwa pemeliharaan rutin terus dilakukan di seluruh ruas tol yang dikelola perusahaan. Salah satu metode utama yang digunakan adalah Scrapping, Filling & Overlay (SFO), yang bertujuan menangani jalan yang mengalami retak, alur, atau lubang akibat beban lalu lintas tinggi.
“Tol Permai dan Terpeka adalah jalur utama JTTS dengan trafik tertinggi. Oleh karena itu, pemeliharaan harus dilakukan secara menyeluruh demi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan,” ujar Adjib, Rabu (12/2/2025).
Selain metode SFO, perbaikan juga mencakup rekonstruksi beton rigid pada bagian jalan yang mengalami retak atau deformasi signifikan. Dengan metode ini, diharapkan kekuatan dan stabilitas jalan dapat dikembalikan sepenuhnya.
Pemeliharaan di Tol Permai ditargetkan rampung pada pertengahan Maret 2025, atau sekitar 15 hari sebelum arus mudik dimulai. Perbaikan dilakukan dalam dua sesi harian, yaitu pukul 08.00–17.00 WIB dan 22.00–05.00 WIB.
Beberapa titik yang menjadi fokus perbaikan di Tol Permai antara lain
KM 64+350 – KM 64+400 (Jalur A), KM 66+770 – KM 66+820 (Jalur A), KM 69+380 – KM 69+430 (Jalur A), dan KM 78+300 – KM 80+600 (Jalur A).
Selama perbaikan berlangsung, pengaturan lalu lintas akan dilakukan dengan pemasangan rambu peringatan 1 km sebelum lokasi pekerjaan. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pemudik Lebaran 2025 dapat menikmati perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan lancar di ruas Tol Trans Sumatera.**
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)